UTARA TIMES – Kilang minyak Pertamina Refinery Unit (RU) VI yang berlokasi di Desa Balongan Kabupaten Indramayu meledak. Ledakan terjadi pada Senin 29 Maret 2021 dini hari pukul 00.45 WIB.
Kronologi ledakan kilang minyak bermula pada hari Minggu 28 Maret 2021 pukul 23.00 WIB.
Warga sekitar Pertamina RU VI Balongan Kabupaten Indramayu mencium bau yang menyengat. Bau yang tercium seperti bau gas.
Pada Senin 29 Maret 2021 pukul 00.45 WIB dini hari terdengar suara ledakan disusul dengan terbakarnya 4 unit tangki penyimpanan product Premium 42 T-301G.
Baca Juga: Update Info: Kilang Minyak Pertamina Balongan Kabupaten Indramayu, Dirut: Stok BBM Pertamina Aman
Pada pukul 01.30 WIB mulai tersebar video siaran langsung melalui sosial media Facebook berisi video ledakan tangki minyak. Banyak masyarakat berhamburan menyelamatkan diri.
Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Kabupaten Indramayu mendatangi lokasi kejadian. BPPD mencoba mengevakuasi warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian.
Lima desa yang terdampak ledakan mengungsi di tiga titik pengungsian yakni GOR Komplek Perumahan Bumi Putra 73 orang, Islamic Center 392 orang dan Pendopo Kabupaten Indramayu 320 orang.
Baca Juga: Update Terbaru Kilang Minyak Pertamina Balongan Indramayu, 15 Luka Ringan
Selain warga yang mengungsi, ledakan juga mengakibatkan 15 orang mengalami luka ringan, 5 orang mengalami luka berat dan 1 orang meninggal dunia.
Warga yang mengalami luka berat telah mnedapat perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Indramayu. Sedangkan warga yang mengalami luka ringan telah dirawat di Rumah Sakit Pertamina.
Kobarana api di tangki kilang minyak Balongan Kabupaten Indramayu masih menyala sampai pagi. Tim Healty Safety Security & Environment (HSSE) kilang minyak Pertamina Balongan bersama Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Indramayu tengah melakukan pemadaman api.
Baca Juga: Update Info: Ledakan Kilang Minyak Balongan Kabupaten Indramayu
Penyebab ledakan masih belum dipastikan. Penyebab insiden masih dalam proses investigasi pihak berwenang. Kejadian tersebut terjadi pada dini hari kemarin.
Saat ini Pertamina Balongan Kabupaten Indramayu telah melakukan normal shutdown sebagai upaya pengendalian arus minyak agar tidak terjadi perluasan kebakaran.
Petugas POLRI dan TNI telah melakukan penutupan akses jalan Indramayu – Cirebon. Warga yang akan melintasi Jalan Raya Balongan akan diarahka ke Jalan Sukaurip.
Baca Juga: 5 Warga Mengalami Luka Bakar Atas Insiden Kebakaran Tangki Kilang Minyak di Balongan, Indramayu
Bagi warga yang akan pergi ke arah Cirebon dapat melewati Jalan Raya Mulya Sari. Bagi warga yang akan pergi ke Indramayu Kota dapat melintasi Jl. Soekarno Hatta.***