Network
UTARA TIMES- Pilwu Serentak 2021 Indramayu pada tahap pendaftaran akan di tutup hari ini (16/3) sesuai jadwal yang telah ditentukan Panitia Pilwu.
Senin (15/03) kemarin, Aktivis senior dan inovator Warung Covid-19, Supriyadi mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Kuwu Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu.
Selain Supriyadi menurut keterangan panitia Pilwu disampaikan bahwa calon kuwu Desa Cikedung yang sudah mendaftar berjumlah 7 orang.
Supriyadi dikenal sebagai sosok aktivis sosial yang berkiprah membawa ideology Bung Karno di Jawa Barat.
Dalam rangka melangkah dan niat pengabdian ditanah kelahirannya Desa Cikedung, Supriyadi membawa visi 'Cikedung Bergema'.
pendaftaran bakal calon kuwu desa cikedung
"Alhamdulillah saya sudah mendaftarkan diri sebagai bacalon Kuwu Desa Cikedung, dengan niat dan tekad agar desa tercinta bisa maju, bersih tidak ketinggalan dengan desa lain," Kata Supriyadi dalam keterangannya.
Supriyadi menyoroti sumber daya manusia di desa yang harus di optimalkan lebih maju dan berkualitas melalui pemerintahan yang bersih tanpa korupsi dengan segudang pengalamannya melawan tindakan korupsi serta advokasi masyarakat di Kabupaten Bandung.
" Sumber daya manusia yang berkualitas sulit di harapkan tercipta dalam masyarakat yang korup, oleh sebab itu pembentukan kualitas bangsa adalah tidak terpisahakan dari pemerintahan yang bersih tanpa korupsi," kata nya.
Sementara itu untuk Visi Cikedung Bergema sendiri dalam keterangannya menyampaikan bahwa 'Bergema' (Bersatu bergerak bersama untuk maju)
" Misi saya untuk pengabdian di Desa Cikedung Mewujudkan Desa Cikedung yang memberi, melayani, dan mengayomi 24 jam untuk kebutuhan seluruh warga masyarakat Cikedung, Mewujudkan lembaga desa yang profesional, dinamis dan adaptif, Mewujudkan Desa Cikedung yang maju, unggul dan sejahtera, berlandaskan kejujuran, berkeadilan dan berakhlak mulia," tuturnya
Sebelum mendaftar Supyadi mendapat dukungan dari Tokoh Agama, Tokoh pemuda dan masyarakat beserta keluarga besarnya. mereka menurutnya sudah bosan dan menimbun kesal dengan tidak transparannya kebijakan desa,pembangunan yang tidak merata serta ketimpangan ekonomi yang terjadi di desa cikedung.
"Tidak transparan itu penyebab ketimpangan dan ketidak adilan yang terjadi di desa cikedung, masalahnya banyak kita harus berbenah," Pungkasnya
Oleh karena itu, Supriyadi menjadi harapan bagi masyarakat desa Cikedung untuk maju dan bermartabat sesuai visi kabupaten Indramayu.***
