RSUD Indramayu Kewalahan Hadapi Pasien, Pihak RSUD Tiadakan Kunjungan Pasien

- 21 Juni 2021, 12:09 WIB
ilustrasi Pasien Covid-19
ilustrasi Pasien Covid-19 /Antara

UTARA TIMES - Saat ini kasus pasien Covid-19 di Kabupaten Indramayu dalam sepekan terakhir melonjak tajam. Angkanya bergerak naik membuat tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit penuh.

Sehingga satgas Penanganan Covid-19 setempat harus mengatur jadwal keluar masuk pasien rawat inap pada semua rumah sakit rujukan.

Kemudian untuk pasien Covid-19 dengan gejala ringan disarankan isolasi mandiri di rumah, sedangkan untuk kategori sedang dan berat dirawat di rumah sakit.

Baca Juga: Link Baca Chapter 201 Manga Dr. Stone: Pesan Why Man untuk Manusia yang Tinggal Di Bumi  

Rumah sakit yang kewalahan menangani jumlah pasien Covid-19 adalah RSUD Indramayu.

Seiring dengan peningkatkan jumlah kasus, tingkat keterisian tempat tidur RSUD Indramayu pun penuh.

Tak hanya pasien Covid-19, pasien umum di RSUD Indramayu juga sangat banyak sehingga menimbulkan lalu lalang warga baik yang berobat maupun sekadar mengantar pasien.

Baca Juga: Peneliti sebut Ada Glester Kiamat yang akan Runtuh dalam Waktu Dekat, Ancaman Dunia?

Untuk mencegah munculnya klaster RSUD, pihak manajemen pun memberlakukan aturan ketat.

Aturan yang diberlakukan saat ini adalah, RSUD Indramayu meniadakan kunjungan terhadap pasien yang dirawat sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Aturan lainnya adalah keluarga yang ingin menunggu pasien hanya diperbolehkan satu orang. Itu pun keluarga yang menunggu harus dalam keadaan sehat, tidak menderita sakit, terutama demam atau flu.

Baca Juga: RILIS! Why Man Muncul Dalam Manga Dr. Stone Chapter 201: Do You Wanna Die?

"Kami harus memberlakukan peraturan yang sangat ketat. Semua demi kebaikan bersama, kebaikan pasien dan tenaga kesehatan yang bekerja di RSUD," tukas Direktur RSUD Indramayu, Lisfayeni, Senin 21 Juni 2021.

Selain dua aturan tadi, RSUD Indramayu juga memberlakukan pengetatan soal lalu lintas warga secara umum.

Setiap pasien rawat jalan dan warga yang akan menuju poliklinik, ketika memasuki gerbang masuk area rawat jalan hanya diperbolehkan diantar oleh satu orang.

Baca Juga: Prediksi Pertandingan Rusia vs Denmark di Laga Grup B- EURO 2021 : Jual Beli Serangan Akan Terjadi!

"Biasanya yang mengantar pasien rawat jalan dan di poliklinik bisa dua atau tiga orang lebih, sekarang kami batasi hanya satu orang. Ini untuk menghindari terjadinya kerumunan dan kepadatan," tandas dia.

Pada bagian lain Lisfayeni meminta masyarakat yang akan ke RSUD Indramayu harus tetap mematuhi protokol kesehatan.

Selain wajib mengenakan masker, kata dia, pengunjung RSUD Indramayu juga wajib menjaga jarak dan menghindari kerumunan, sebagaimana dikutip Utara Times dari Cirebon Raya.

Baca Juga: Prediksi Lengkap Ukraina vs Austria Euro 2021: Pertandingan Hidup dan Mati Bagi Kedua Tim!

"Cuci tangan juga penting. Pokoknya di seluruh area RSUD wajib menerapkan protokol kesehatan. Petugas kami akan sangat ketat mengawasinya," pungkasnya.***

Editor: Nur Umar

Sumber: Cirebon Raya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah