UTARA TIMES – PPKM Darurat versi pemerintah adalah kepanjangan dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.
Lain pemerintah, lain lagi warganet. Tidak sedikit dari warganet Indonesia membuat plesetan mengenai kepanjangan PPKM Darurat.
Salah satu plesetan kepanjangan dari PPKM Darurat datang dari orang-orang yang bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH).
Baca Juga: Plesetan Kepanjangan PPKM Ini Bikin Netizen Elus Dada
Beberapa plesetan kepanjangan PPKM Darurat versi WFH sangat kocak dan bahkan ada yang sampai mengelus dada.
Hal ini dikarenakan pegawai dan karyawan merasa bosan dengan WFH yang mereka hadapi. Apalagi kabarnya PPKM Darurat akan diperpanjang.
Sehingga mereka yang WFH mencoba mencari hiburan dengan membuat sebuah plesetan kepanjangan PPKM Darurat versi mereka.
Berikut kepanjangan PPKM Darurat versi orang-orang yang bekerja dari rumah (WFH) yang dirangkum dari media sosial:
Pagi Pagi Kudu Meeting
Setidaknya ini yang dirasakan orang-orang WFH yang memindahkan pekerjaan mereka ke rumah. Setiap hari kerjaannya meeting terus, rapat terus, diskusi terus, musyawarah terus.
Tapi kita perlu bersyukur, kalau hari ini kita masih memiliki pekerjaan dan masih diberikan rejeki.
Pontang Panting Kerja Melulu
Salah satu kepanjangan dari PPKM Darurat ini bikin ngelus dada para pekerja, karena mereka telah berusaha semaksimal mungkin untuk bekerja lebih baik tapi sepertinya ekonomi mereka segitu-gitu aja.
Biasanya kepanjangan PPKM ini akan mengikut dengan kata-kata ‘kerja terus, kaya kagak’.
Pengen Pulang Kejebak Meeting
Lah, Bukannya sudah WFH kok malah pulang kerja? Emang masih ngantor? Masih.
Setidaknya itulah curahan hati orang-orang yang terpaksa masuk kantor dan tidak jadi WFH karena kantor mereka mewajibkan mereka untuk tetap berangkat kerja.
Pengen Produktif Kok Mager
Ini biasanya yang dirasakan sama kaum mager (males gerak) karena sudah nyaman dengan rebahan dan scrol-scrol HP, jadi mau produktif tuh rasanya berat.
Itulah beberapa kepanjangan PPKM versi orang-orang yang bekerja di rumah (WFH).***