Dikisahkan, Dara dan Bima menyukai satu sama lain hingga menjalin kasih atau berpacaran saat SMA. Akan tetapi, gaya pacaran mereka telah melampaui batas.
Dara diketahui hamil, karena sebelumnya mereka sudah melakukan hal yang sangat melewati batas ketika berpacaran.
Pada akhirnya, Dara dan Bima takut untuk melanjutkan semuanya. Suatu ketika, Bima meminta Dara untuk menggugurkan kandungannya.
Namun, tampaknya Dara menolak permintaan dari Bima dan memilih untuk menyembunyikan kehamilannya.
Beberapa waktu kemudian, Dara mengalami hal yang tidak terduga. Dara tiba-tiba mengalami insiden bola yang menghantam perutnya.
Dari situlah, fakta mengatakan bahwa Dara hamil dan telah diketahui oleh pihak sekolah. Guru pun memanggil orang tua Dara dan Bima.
Keputusan pihak sekolah juga tak bisa dihindarkan, yaitu mengeluarkan Dara dan Bima dari sekolah SMA-nya.
Karena orang tua dari Dara dan Bima sudah mengetahui hal tersebut, Dara dan Bima mau tidak mau harus menerimanya.