UTARA TIMES – Serial What If episode 2 telah tayang pada Rabu, 18 Agustus 2021 kemarin di layanan streaming film Disney+ Hotstar.
Artikel ini akan membahas segala sesuatu yang terjadi pada What If episode 2 yang bisa saja menjadi pertanyaan dari banyak penonton.
Sebelumnya perlu digaris bawahi bahwa artikel ini berisi spoiler. Maka dari itu, Utara Times menyarankan agar menonton What If episode 2 terlebih dahulu.
Baca Juga: Film The Green Knight (2021), Intip Para Pemeran dari Dev Patel Hingga Alicia Vikander
Jika memang bisa menerima spoiler, maka simak artikel ini sampai selesai untuk mengetahui alur cerita What If episode 2.
Penyebab T’Challa Jadi Star Lord
What If episode 2 mengisahkan tentang T’Challa sebagai Star Lord yang bertugas untuk menjaga galaksi bersama dengan Guardian of The Galaxy.
Penyebab atau asal mula T’Challa menjadi Star Lord adalah karena Ravager yang diketuai Yondu salah menculik, seharusnya Peter Quill.
Kendati diculik, T’Challa justru merasa bahagia karena ia sedari dulu ingin berkelana tetapi dilarang ayahnya, T’Chaka.
Setelah itu, T’Challa menjalankan tugasnya sebagai Star Lord. Sedangkan Peter Quill hanya menjadi manusia biasa.
T’Challa Menyadarkan Thanos
Pada What If episode 2 ini, penonton dikejutkan dengan T’Challa sebagai Star Lord dan anggota Guardian of The Galaxy.
Pasalnya, ia membuat Ravager beserta Yondu menjadi sedikit lebih baik daripada versi aslinya sebagai penjahat.
Tidak hanya itu, T’Challa juga mampu menyadarkan Thanos yang ingin melenyapkan setengah universe hanya dengan kata-katanya.
Selain itu T’Challa berhasil membuat Thanos menjadi anggota Ravager. Bahkan Thanos pun mengakui kalau T’Challa Star Lord adalah pemimpinnya.
The Collector Jadi Ancaman
Dalam film Guardian of The Galaxy, The Collector diperlihatkan seperti seseorang yang lemah dan bodoh.
Namun pada serial What If episode 2, The Collector menggantikan peran Thanos sebagai villain. Ia menjadi ancaman bagi kedamaian alam semesta.
Di sini T’Challa dengan Ravager melawan The Collector agar keramaian di alam semesta tetap terjaga.
Menariknya pada pertarungan tersebut The Collector memperlihatkan senjata-senjatanya yang telah ia kumpulkan. Seperti Mjolnir, tameng Captain America, dan belati dark elf.
T’Challa Kembali ke Wakanda
T’Challa kembali ke tempat asalnya, yaitu Wakanda bersama dengan Yondu. Setelah ia marah karena Yondu telah membohonginya dengan mengatakan Wakanda telah hancur.
Namun, karena mereka berhasil mengalahkan The Collector, akhirnya Yondu menemani T’Challa untuk kembali ke Wakanda dan bertemu dengan ayahnya.
Di What If episode 2 ini T’Chaka masih hidup. Jika merujuk pada waktu pertama kali T’Challa diculik, yaitu tahun 1988. Kemudian ada petunjuk tentang waktu yang sudah 20 tahun berlalu.
Jadi, bisa diasumsikan bahwa setting episode ini berlatar waktu 2008. T’Chaka mati pada tahun 2016 kalau berdasarkan ‘timeline utama’ Marvel Cinematic Universe (MCU)
Nasib Peter Quill dan Semesta Akan Hancur di Tangan Ego?
Ending serial ini menunjukkan nasib Peter Quill yang hanya menjadi manusia biasa. Sementara itu, Ego menemui Peter yang sendirian.
Pertemuan tersebut bisa menjadi ancaman untuk semesta karena Ego bisa saja memanipulasi Peter tanpa gangguan dari Guardian of The Galaxy seperti di filmnya.
Hal tersebut diperkuat oleh narasi Uatu The Watcher yang mengatakan pertemuan tersebut bisa mengakibatkan kiamat bagi alam semesta.
Demikian pembahasan serial animasi What If episode 2 kali ini yang menceritakan bagaimana jika T’challa berperan sebagai Star Lord. Serial ini tayang setiap hari Rabu.***