Network
UTARA TIMES – Baru-baru ini boygroup terkenal BTS mengeluarkan pernyataan terkait menentang diskriminasi ras dan ujaran kebencian melalui Twitter-nya.
Diberitakan bahwa Senin depan tepatnya tanggal 20 September 2021, BTS akan menghadiri acara ‘SDG Moment 2021’ dari majelis umum PBB yang ke-76 di New York.
Sebagaimana dikutip dari laman Allkpop, BTS akan berpartisipasi dalam PBB ke-76 dan akan menyampaikan pidato di sana.
Untuk diketahui, pada saat ini sebelum acara PBB ke-76, BTS telah bergabung dengan kampanye yang dipimpin PBB yakni ‘Keep The Promise’.
Kampanye ‘Keep The Promise’ merupakan suatu kampanye yang memiliki tujuan untuk menyatukan individu, keluarga, komunitas, kota dan negara di seluruh dunia.
Dalam kampanye ‘Keep The Promise’ juga bertujuan untuk mengadopsi tujuan pembangunan yang berkelanjutan di PBB sebagai tujuan mereka sendiri dan berkontribusi pada penggenapannya pada tahun 2030.
Baca Juga: Sinau Ngurutake Aksara, Kunci Jawaban Tantri Basa Jawa Kelas 1 SD Halaman 41 dan 42
Oleh karena itu, siapapun dapat berpartisipasi dalam kampanye tersebut dengan mengikuti BTS dan berjanji untuk mengadopsi tujuan pembangunan berkelanjutan yang mereka sukai.
Sebagai informasi, pastikan untuk menggunakan tagar #GlobalGoals!
Mengikuti berita ini, pada Sabtu, 18 September 2021 melalui unggahan Twitter dari BTS yakni @BTS_official, mengatakan bahwa mereka menentang adanya diskriminasi dan ujaran kebencian.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tantri Basa Jawa Kelas 1 SD Halaman 57 tentang Nggoleki Tegese Tembung
Di dalam unggahan tersebut juga, BTS mengajak para penggemar dan semua orang untuk ikut dalam kampanye ini dan menggunakan tagar #CallOutRacismHateSpeech.
“Jika kita percaya ada harapan, kita akan menemukan jalannya. Kami menentang diskriminasi rasial dan ujaran kebencian,” tulisnya melalui Twitter.
Baca Juga: Fantastis! Berikut 10 Nilai SKD CPNS 2021 Tertinggi Per 16 September 2021 yang Dirilis BKN
Setelah unggahan tersebut dikirimkan melalui Twitter BTS, sontak para penggemar dan pengguna Twitter ikut menggunakan tagar #CallOutRacismHateSpeech, yang kini sudah sekitar 250 ribu yang berpartisipasi.***
