Namanya Diboikot Viral di Twitter, Nikita Mirzani: Tiap Gue Huru-hara, Penghasilan Endorse Bisa 2 Miliar

- 13 Desember 2021, 10:25 WIB
Nikita Mirzani/Namanya Diboikot Viral di Twitter, Nikita Mirzani: Tiap Gue Huru-hara, Penghasilan Endorse Gue Bisa Rp2 Miliar
Nikita Mirzani/Namanya Diboikot Viral di Twitter, Nikita Mirzani: Tiap Gue Huru-hara, Penghasilan Endorse Gue Bisa Rp2 Miliar /Instagram/@nikitamirzanimawardi_172


UTARA TIMES – Nama atris Nikita Mirzani sedang viral di Twitter, Ia sedang diboikot netizen melalui tanda tangan digital di change org.

Viral link Boikot Nikita Mirzani sampai trending di Twitter, pada Senin 13 Desember 2021 tadi.

Link Boikot Nikita Mirzani yang viral di Twitter muncul karena dia dianggap sebagai aktris yang tidak mencontohkan atitude baik.

Berikut rangkuman dalam isi link change.org yang viral di Twitter boikot Nikita Mirzani:

Baca Juga: Viral Link Petisi Boikot Nikita Mirzani, Jumlah Tanda Tangan Terus Bertambah! Ternyata Ini Alasannya

“Nikita Mirzani adalah artis atau publik figure yang tidak baik, banyak membuat masalah di kalangan artis, masyarakat, dan lain-lain. Tindakan dan perilakunya yang sangat arogan tidak dapat menjadi contoh yang baik sebagai publik figure, banyak menyai keributan” Sebagaimana dalam keterangan petisi.

Sebelumnya, dikutip Utara Times dari Pikiran-Rakyat.com dari tayangan YouTube Adiez Gilang pada 29 Oktober 2021, artis Nikita Mirzani blak-blakan penghasilan endorsement di Instagram terverifikasi miliknya bisa tembus miliaran rupiah.

Nikita Mirzani memanfaatkan kesempatan ketika punya masalah yang sedang viral di dunia maya.
Ketika itu Nikita Mirzani punya kesempatan menaikkan tarif endorsement miliknya di Instagram.

Baca Juga: Link Boikot Nikita Mirzani Tersebar di Twitter, Dianggap Artis Penebar Kebencian dan Keributan

“Dulu kan gue huru-hara, tiap gue huru-hara, penghasilan endorse gue bisa Rp2 miliar. Gue bedain (harga endorse), otak gue banyak,” kata Nikita Mirzani.

Halaman:

Editor: Anas Bukhori


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah