"Tapi, onok sing kudu tak kandani, iki ngunu gak sebatas saling ngejorno, tapi, Atmojo kudu ngelakoni iku, nek gak kepingin di babat ambek" (tapi, ada yg harus saya beritahu, ini semua bukan hanya sebatas saling menghabisi, tapi, Atmaja harus melakukannya bila tidak ingin dihabisi juga oleh).
Sugik diam sejenak, ia seperti menahan diri, lantas tangannya kembali mengambil rokok disaku celana, namun, tangannya gemetar hebat seakan ia ketakutan. Rokok yg ia pegang, gagal ia nyalakan, Sugik masih ingat, nama itu, nama yg tidak akan ia lupakan.
"Sing kepingin tak sampekno, Atmojo kudu mbabat Kuncoro nek gak kepingin dibabat ambek liane, Sri, tak terke muleh, tapi, rungokno, gur meneh onok sing ngirimi duwek sak kresek, ojok ditampani, ojok sampek koyok aku, ngerti yo"
(Yang ingin saya sampaikan, Atmaja harus menghabisi Kuncoro, bila tidak mau dihabisi oleh yg lain, Sri, kamu akan saya antar pulang, tapi, dengarkan baik-baik, besok, bila ada yg memberikan uang satu kresek, jangan mau diterima, jangan seperti saya, paham kamu).