Ternyata Perkawinan Bima dengan Badarawuhi Menghasilkan Anak Bagaimana Rupanya dalam Kisah KKN di Desa Penari?

- 26 Mei 2022, 12:01 WIB
Informasi tentang Ternyata Perkawinan Bima dengan Badarawuhi Menghasilkan Anak Bagaimana Rupanya dalam Kisah KKN di Desa Penari?
Informasi tentang Ternyata Perkawinan Bima dengan Badarawuhi Menghasilkan Anak Bagaimana Rupanya dalam Kisah KKN di Desa Penari? /Instagram/@kknmovie/

UTARA TIMES - Dalam cerita KKN di Desa Penari asli diceritakan bahwa Bima dipaksa untuk mengawini Badarawuhi. Ternyata, hasil dari perkawinan mereka melahirkan anak.

SimpleMan menjelaskan rupa dari anak bima dan Badarawuhi tersebut dengan rupa yang mengerikan.

Widya sempat melihat rupa anak Bima dan Badarawuhi tersebut saat ia memasuki tapak tilas dan dinyatakan hilang oleh warga pada saat itu.

Kemudian Bima juga sempat menyebut keadaan anak-anaknya sebelum menghembuskan nafas terakhir.

Lantas, bagaimana wujud dan rupa dari anak Bima dan Badarawuhi tersebut yang dihasilkan dari perkawinan terlarang? Begini uraian lengkapnya berdasarkan kisah nyata KKN di Desa Penari.

Baca Juga: Hal Ini yang Dilakukan Badarawuhi Kepada Bima dan Ayu Hingga Meninggal dalam Kisah Nyata KKN di Desa Penari

Kesaksian dari Widya

Widya merasa bahwa lehernya semakin berat. Ia mencoba bersusah payah untuk mencari cara melihat apa yang terjadi di depannya saat itu.

Widya kemudian menemukan beberapa celah kecil untuk mengintip. Dari sini ia menyaksikan langsung bahwa di depannya ada Bima yang sedang berendam di Sinden atau Kolam di sekitarnya.

Bima saat itu terlihat dikelilingi banyak ular yang besar. Widya melihat itu kaget bukan main. Ia bahkan sempat melihat mata Bima menatap lurus ke arahnya yang tengah mengintipnya.

Baca Juga: Penampakan Wajah Asli Bima dan Ayu di Kisah Nyata KKN di Desa Penari, Ini Penjelasan SimpleMan

Widya bisa melihat semua ular itu yang ternyata sama bentuknya. Widya kemudian merasa tidak nyaman karena keadaan saat itu dan memaksanya untuk pergi dari sana.

Ia mencoba untuk membalikkan badan dan pergi dari tempat itu. Widya berlari, kemudian ia mendengar ada suara tabuhan gong saat ia mencoba menjauhi tempat itu. Gong tersebut diikuti suara kendang dan ramai.

Ia tiba-tiba berada di tengah kerumunan dedemit dengan rupa-rupa yang aneh. Ia melihat Ayu sedang menari mengiringi alunan musik.

Penjelasan Mbah Buyut

Mbah buyut lantas kaget mendengar cerita Widya yang baru saja berhasil kabur dari Tapak Tilas dan menyebut nama Badarawuhi padahal dia tidak pernah menyebut nama itu sebelumnya.

Mbah Buyut lalu menerangkan bahwa Badarawuhi adalah lelembut yang menjaga wilayah Desa Penari. Tugas dia adalah menari dan banyak lelembut yang terhibur berkat tariannya.

Baca Juga: Mengerikan! Begini Rupa Anak Bima dan Badarawuhi dari Hasil Perkawinan dalam Cerita KKN di Desa Penari

Ia juga menyebut keadaan Ayu bagaimana yang badannya sedang terkapar. Perempuan itu kini sedang ditawan Badarawuhi dan diberi tugas untuk menggantikan Badarawuhi menari.

Sementara itu, hukuman untuk Bima adalah mengawini Badarawuhi. Dari perkawinan tersebutlah lahir anak yang berwujud ular. Sekali melahirkan, bisa ribuan ular yang muncul.

Mbah Buyut lalu menyebut bahwa Badarawuhi adalah ratunya ular. Hukuman yang menimpa Bima tak bisa dihindari atau ditawar-tawar lagi.

Kata-kata Terakhir Bima

Sebelum tewas, Bima menyebut-nyebut rupa anaknya tersebut. “Ular…...ular.....ular....” Demikian keterangan dari SimpleMan dalam kisah nyata KKN di Desa Penari.

Baca Juga: Siapa Sosok Penting yang Tidak Dihadirkan dalam Kisah Nyata KKN di Desa Penari Versi Widya? Ternyata Begini!

Bima kemudian meninggal atas kejadian ini dan disusul oleh Ayu selang beberapa bulan.

Demikian uraian tentang rupa anak Bima dan Badarawuhi hasil dari perkawinannya. Baca uraian lengkap mengenai kisah nyata KKN di Desa Penari dengan klik DI SINI.***

 

Editor: Abdul Hamid

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x