Apa Itu Arti September Hitam?, Daftar Tragedi Kemanusiaan yang Terjadi dari Pembunuhan Munir sampai Tragedi 65

29 Agustus 2022, 00:06 WIB
Apa Itu Arti September Hitam?, Daftar Tragedi Kemanusiaan yang Terjadi dari Pembunuhan Munir sampai Tragedi 65 /Gilang Andaruseto Prabowo/Tangkapan Layar

UTARA TIMES - Seingkali istilah September Hitam dikatikan sebuah tragedi kemanusiaan dan berikut daftar tragedi kemanusiaan yang terjadi dan apa itu arti September Hitam

Adapun arti dari September Hitam ini merupakan sebuah bulan peringatan yang erat hubungannya dengan hal yang bersifat nestapa, yang di dalamnya terdapat sederet daftar tragedi kemanusiaan yang terjadi pada bulan September

Kemudian arti dari September Hitam disini ialah peringatan atas peristiwa yang terjadi selama bulan September dan peristiwa itu memiliki kaitan dengan sebuah tragedi kemanuisaan dan sangat berhubungan dengan HAM atau Hak Asasi Manusia sehingga daftar teragedi kemanusiaan tersebut tersaji disini

Untuk peristiwa tregedi kemanusiaan yang terdapat dalam daftar di bawah ini masuk dalam peringatan September Hitam setiap tahunnya sehingga peristiwa kemanusiaan yang terjadi selama bulan Spetember pada setiap tahun disebut sebagai September Hitam

Baca Juga: Apa Itu September Hitam?, Simak Daftar Tragedi yang Terjadi di Bulan September

Berikut daftar tragedi kemanusiaan yang terjadi pada bulan Setember dan juga disebut sebagai September Hitam yang dikutip dari berbagai sumber

1. Pembunuhan Munir (7 September 2004)

Tahun ini, tepat 17 tahun pasca pembunuhan Munir Said Talib.

Baca Juga: Sedang Tayang di Bioskop, Intip Sinopsis Film Mencuri Raden Saleh Debut Iqbaal Ramadhan dan Kawan-kawan

Pembela HAM ini meninggal disebabkan oleh racun arsenik dengan dosis tinggi.

Pelaku lapangan telah ditangkap, divonis, dan diadili, namun dalang atau aktor intelektual di balik pembunuhan Munir belum diadili.

2. Tragedi Tanjung Priok (12 September 1984)

Baca Juga: Link Nonton Dikta dan Hukum Episode 7, 8, 9 10: Akankah Seno Relakan Nadhira Bersama Dikta?

Disebutkan bahwa seorang tentara memasuki Masjid As-Sa'adah di Tanjung Priok tanpa melepas sepatunya.

Tujuan tentara ini adalah menghapus brosur dan spanduk yang berisi kritik kepada pemerintah.

Akibatnya, bentrokan terjadi antar warga setempat dan aparat, dan empat orang warga ditahan.

Baca Juga: Sinopsis The Trek, Sinema Horor Asia Minggu 28 Agustus 2022: Teror Makhluk Berbisa di Apartement

Sentak warga melakukan aksi dan mendesak pembebasan untuk mereka yang ditahan, bentrok antara Jemaah As-Sa'adah dan aparat di Tanjung Priok menewaskan puluhan orang,

Sebelumnya pengadilan HAM ad hoc tingkat pertama telah memutus bersalah pelaku pelanggar HAM.
Namun para terdakwa mengajukan banding dan diputuskan bebas oleh pengadilan.

Dengan putusan bebas, sekaligus menggugurkan kewajiban negara untuk memberi ganti rugi dan pemulihan terhadap korban.

Baca Juga: Link Live Streaming Siaran Langsung Barcelona vs Valladolid di Pekan Ketiga Liga Spanyol 2022, Tinggal Klik

3. Tragedi Semanggi II

Tragedi Semanggi II jatuh pada tanggal 24 hingga 28 September tahun 1999 saat meraknya aksi mahasiswa yang menentang RUU Penanggulangan Keadaan Bahaya (PKB) dan mendesak pemerintah mencabut dwi fungsi ABRI.

ABRI merepresi aksi mahasiswa tersebut. Tim relawan kemanusiaan mencatat sebanyak 11 orang gugur dan 217 orang luka-luka dalam tragedi tersebut.

Baca Juga: Sinopsis The Trek, Sinema Horor Asia Minggu 28 Agustus 2022: Teror Makhluk Berbisa di Apartement

4. Pembunuhan Pendeta Yeremia (2020)

Pendeta Yeremia dikenal sebagai Pimpinan Umat Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) dari Distrik Hitadipa, Intan Jaya, Papua.

Pendeta Yeremia dikenal sebagai sosok yang vokal dalam mengkritisi keberadaan militer di Hitadipa.

Baca Juga: Siapa Khafi Mahesa? Inilah Profil dan Biodata Sosok Tersangka yang ‘Ngeplak’ Supir Transjakarta

Pada 19 September 2020, Istri Pendeta Yeremia menemukan Pendeta Yeremia tertelungkung di kandang babi miliknya dengan luka tembak dan luka tusuk.

Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Pendeta Yerema berkata pada istrinya bahwa orang yang menembaknya adalah anggota tentara yang biasa mereka jamu yang bertugas di Hitadipa.

5. Peristiwa 30 September atau G30S (1965)

Baca Juga: Jadwal Ganjil Genap Jakarta Hari Ini, Senin 29 Agustus 2022 Mulai Jam Berapa? Berikut Informasi Lengkapnya

Para korban peristiwa 1965 dan 1966 beserta anggota keluarganya berjuang sendiri untuk pulih sementara mereka yang diduga bertanggung jawab atas peristiwa tersebut bebas dari hukuman.

Setelah upaya kudeta yang gagal pada 30 September 1965, militer Indonesia yang dipimpin oleh Mayor Jenderal Suharto melancarkan serangan sistematis terhadap tersangka komunis dan kelompok kiri lainnya.

Meski Kejaksaan Agung didesak menindaklanjuti laporan komnas HAM tahun 2012 tentang temuan bukti kejahatan, sampai saat ini belum ditemukan adanya tindak lanjut yang signifikan.

Baca Juga: Sedang Tayang! Link Live Streaming Indosiar, Super Big Match Arema FC vs Persija di BRI Liga 1 2022-2023

6. Wafatnya Salim Kancil (2015)

Seorang petani dan aktivis lingkungan, Salim Kancil dibunuh dan sebelumnya sempat dianiaya oleh sekelompok preman karena menolak penambangan pasir ilegal di Lumajang, Jawa Timur.

Kelompok preman yang membunuh Salim Kancil diketahui sebagai orang suruhan dari Kepala Desa Selok Awar-Awar, yang divonis 20 tahun penjara.

Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG! Ini Link Live Streaming Arema vs Persija di Bigmatch BRI Liga 1, Tinggal Klik!

Pelaku lapangan telah diadili, tetapi pelaku pidana pencucian uang dan pihak-pihak penerima manfaat, para pejabat, broker, dan pembeli pasir ilegal sama sekali tidak diangkat di persidangan.

7. Reformasi Dikorupsi (2019)

Pembahasan Omnibus Law dan kumpulan RUU bermasalah lainnya yang tak melibatkan partisipasi publik secara substantif memicu aksi nasional secara besar-besaran di berbagai kota di Indonesia.

Baca Juga: Sedang Tayang di Bioskop, Intip Sinopsis Film Mencuri Raden Saleh Debut Iqbaal Ramadhan dan Kawan-kawan

Aksi tersebut kemudian direpresi secara brutal oleh aparat keamanan. Akibatnya, 5 orang massa aksi meninggal dunia.

Itulah informasi atas apa itu arti dari September Hitam yang juga dengan daftar tragedi kemanusiaan yang terjadi di bulan September.***

Editor: Nur Umar

Tags

Terkini

Terpopuler