Peristiwa Sejarah 25 Juli di Indonesia : Kelahiran Sarwo Edhie Wibowo, Sang Penumpas Gerakan 30 September PKI

- 25 Juli 2021, 04:20 WIB
Sarwo Edhie Wibowo
Sarwo Edhie Wibowo /Twitter/@agusyudhoyono/

UTARA TIMES – Peristiwa sejarah kali ini pada tanggal 25 Juli di Indonesia adalah hari kelahiran Sarwo Edhie Wibowo yang memimpin penumpas Gerakan 30 september PKI.

Letnan Jenderal TNI (Purn.) Sarwo Edhie Wibowo lahir di Pangenjuru, Purworejo, Jawa Tengah, 25 Juli 1925.

Sarwo Edhie Wibowo adalah seorang tokoh militer Indonesia. Ia adalah ayah dari Kristiani Herrawati yang merupakan istri dari Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono dan juga ayah dari mantan KSAD, Pramono Edhie Wibowo.

Baca Juga: Edisi HUT RI ke-76, Ini Mitos 350 Tahun Indonesia Dijajah Belanda

Ia memiliki peran yang sangat besar dalam penumpasan Pemberontakan Gerakan 30 September dalam posisinya sebagai panglima RPKAD (atau disebut Kopassus pada saat ini).

Selain itu ia pernah menjabat juga sebagai Ketua BP-7 Pusat, Duta besar Indonesia untuk Korea Selatan serta menjadi Gubernur AKABRI.

Selama Sarwo Edhie menjadi Komandan RPKAD, peristiwa Gerakan 30 September terjadi pada pagi hari tanggal 1 oktober 1965.

Pada peristiwa ini enam jenderal termasuk Ahmad Yani diculik dari rumah mereka dan dibawa ke pangkalan Udara Halim Perdanakusuma.

Sementara proses penculikan sedang dieksekusi, sekelompok pasukan tak dikenal menduduki Monumen Nasional (Monas), istana kepresidenan, radio republic Indonesia dan Gedung telekomunikasi.

Halaman:

Editor: Anas Bukhori


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x