Ini Rentetan Erupsi Gunung Semeru dari Tahun ke Tahun, Pernah Meletus 13 Kali Secara Beruntun

- 5 Desember 2021, 07:40 WIB
Ilustrasi Gunung Semeru
Ilustrasi Gunung Semeru /wikipedia

UTARA TIMES - Gunung Semeru, kemarin, Sabtu 4 November 2021 pukul 15.00 WIB mengalami erupsi, mengeluarkan awan panas dan material vulkanik.

Warga sekitar Semeru, ada yang menjadi korban dan harus dilarikan ke rumah sakit. Sementera warga lainnya terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Gunung Semeru sendiri merupukan gunung menyerupai kerucut dengan ketinggian mencapai  3.676 meter dari permukaan laut (mdpl).

Gunung ini merupakan gunung berapi tertinggi ketiga di Indonesia setelah Gunung Kerinci di Sumatera dan Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat.

Gunung yang terletak di antara kabupaten Malang dan Lumajang, Provinsi Jawa Timur ini, tercatat sudah beberapa kali meletus.

Baca Juga: Apa Saja Mitos tentang Gunung Semeru? Ini 5 Mitos Gunung Semeru yang Meletus pada 4 Desember 2021

Berikut ini, sejarah erupsi gunung Semeru sejak tahun 1818 sampai dengan hari ini sebagaimana dilansir Utara Times dari Berbagai sumber.

1. Tahun 1818 hingga 1913

Letusan pertama Semeru terekam Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dimulai dari 1818. Namun dari 1818 hingga 1913 tidak banyak informasi yang terdokumentasikan.

Baca Juga: Lokasi Gunung Semeru Ada Dimana? Berikut Uraiannya, Lengkap Legenda Gunung Semeru

2. Tahun 1941-1942

Terekam aktivitas vulkanik dengan durasi panjang yang menyebutkan adanya leleran lava terjadi pada periode 21 September 1941 hingga Februari 1942.

Dikatakan dampak letusan saat itu sampai di lereng sebelah timur dengan ketinggian 1.400 hingga 1.775 meter. Material vulkanik hingga menimbun pos pengairan Bantengan.

Baca Juga: 12 Twibbon Hari Jadi Kabupaten Morowali 2021 Terkeren, Rayakan HUT Morowali ke-22 pada 5 Desember

3. Tahun 1945-1960

Selanjutnya beberapa aktivitas vulkanik tercatat beruntun dengan 13 aktivitas vulkanik yang tercatat dari tahun 1945-1960.

Berikut tahunnya 1945, 1946, 1947, 1950, 1951, 1952, 1953, 1954, 1955 – 1957, 1958, 1959, 1960. Terus aktif dan melanjutkan aktivitas vulkaniknya.

Baca Juga: Link Nonton Miss Grand International 2021 Gratis, Ada Sophia Rogan dari Indonesia

4. Tahun 1977-1989

Pada 1 Desember 1977, guguran lava menghasilkan awan panas guguran dengan jarak hingga 10 km di Besuk Kembar. Volume endapan material vulkanik yang teramati mencapai 6,4 juta m3.

Aktivitas vulkanik berlanjut dan tercatat pada 1978 – 1989. Awan panas mengarah ke wilayah Besuk Kobokan. Dan saat itu sawah, jembatan dan rumah warga rusak.

Baca Juga: Link Twibbon Hari Jadi Provinsi Gorontalo 2021, Download Sekarang untuk HUT Gorontalo Tanggal 5 Desember

5. Tahun 1990-2008

Berlanjut aktivitas Vulkanik tercatat pada tahun 1990, 1992, 1994, 2002, 2004, 2005, 2007 dan 2008.

Misalnya tahun 2008, tercatat beberapa kali erupsi, yaitu pada rentang 15 Mei hingga 22 Mei 2008.

Pada 22 Mei 2008, terjadi empat kali guguran awan panas yang mengarah ke wilayah Besuk Kobokan dengan jarak luncur 2.500 meter.

Baca Juga: Link Nonton Layangan Putus Episode 3B, Lengkap Jadwal Tayang Terbaru dari Episode 3 – 10!

Itulah rentetan aktivitas vulkanik Gunung Semeru yang aktivitasnya diawali tahun 1818 hingga hari ini.***

Editor: Rosma Nur Riana

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x