Network
UTARA TIMES- Imam Al-Ghazali memiliki nama lengkap yaitu Abu Hamid Muhammad bin Muhammad bin Muhammad bin Ta’us Ath-Thusi as-Syafi’i al-Ghazali.
Namun, ia biasa dipanggil dengan nama al-Ghazali atau Abu Hamid al-Ghazali.
Kemudian, ia juga mempunyai gelar imam besar Abu Hamid al-Ghazali Hujatul Islam.
Al-Ghazali termasuk seorang pemikir besar bagi dunia Islam.
Ia juga begitu terkenal di dunia tasawuf, sehingga mendapat julukan Bapak Tasawuf Modern.
Baca Juga: Kamis Pahing Bulan November 2022 Jatuh Tanggal Berapa? Simak Kalender Tanggalan Jawa di Sini!
Adapun salah satu karyanya yang begitu fenomenal adalah kitab Ihya Ulumuddin (Kebangkitan Ilmu Pengetahuan Agama).
Imam Ghazali lahir di Thus, Khurasan, Iran,[4]dekat Masyhad sekarang, pada tahun 450 H/1058 M.
Awal mula pendidikan yang ditempuh oleh Imam Ghazali di Thus. Kemudia, ia pergi ke Jurjan.
Baca Juga: 3 Weton ini dipercaya Keramat, Hati-Hati Sumpah Serapahnya Gampang Terkabul!
Diketahui bahwa Imam Ghazali merupakan murid al-Juwaini Imam al-Haramain saat berada di Naisabur.
Lalu, ia juga menyebutkan nama guru lainnya yang begitu tersohor. Guru tersebut bernama Abu Ali al-Farmadhi.
Al-Ghazali adalah ahli pikir ulung Islam yang menyandang gelar “Pembela Islam” (Hujjatul Islam).
Baca Juga: 3 Weton ini dipercaya Keramat, Hati-Hati Sumpah Serapahnya Gampang Terkabul!
Maka dari itu, ia menulis dalam pengantar kitab Ihya’ Ulumuddin disebutkan bahwa :
“Pada abad ke 5 H lahirlah beberapa ilmu dari pemikir Islam, yaitu Hujjatul Islam Abu Hamid Muhammad bin Muhammad bin Muhammad al- Ghazali".
Setelah mengabdikan diri demi ilmu pengetahuan, ia meninggal dunia Thus pada 14 Jumadil Akhir 505 H/19Desember 1111 M.***
