Inilah Tiga Amalan yang Dilakukan Sesuai Tuntunan Nabi pada Hari Asyura

1 Agustus 2021, 16:43 WIB
Puasa Asyura /Jurnal Presisi//Jurnal Presisi/

UTARA TIMES – Hari Asyura merupakan hari ke-10 pada bulan Muharrom di tahun Hijriyah. Hari yang begitu banyak peristiwa terjadi di zaman para Nabi.

Sayyidah Aisyah, istri Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam mengatakan bahwa hari Asyura adalah hari dimana orang-orang Quraisy berpuasa dimasa Jahiliyyah, Rasulullah juga ikut mengerjakannya.

Setelah menetapkan wajib puasa Ramadan, Nabi menetapkan puasa Asyura.

Baca Juga: Museum Nasional Indonesia Buka Kunjungan Virtual, Berikut Ini Cara Daftar Secara Gratis!

من شا ء ان يصومه فليصمه ومن شاء يتركه فليتركه

Barang siapa menghendaki puasa Asyura berpuasalah dan siapa yang tidak suka boleh meninggalkannya,” (HR. Bukhori Muslim)

Baca Juga: LINK Nonton Seri Transformers: War for Cybertron Kingdom Sub Indo! Adu Cepat Menemukan Allspark

Berikut adalah tiga amalan yang dilakukan sesuai tuntunan Nabi pada Hari Asyura.

  • Puasa

Sesuai dengan Sabda Nabi shalallahu ‘alaihissalam :

افضل الصلاة بعد الصلاة المكتوبة الصلاة في جوف الليل وافضل الصيام بعد شهررمضان صيام شهرالله المحرم

Artinya: “Sesungguhnya shalat yang terbaik setelah shalat fardhu adalah shalat tengah malam dan sebaik-baiknya puasa setelah puasa Ramadhan adalah puasa di bulan Allah yang kamu menyebutnya bulan Muharram.” (HR. Nasai)

Baca Juga: SPOILER Seri Transformers: War for Cybertron Kingdom Tayang di Netlfix, Pertempuran Pencarian Allspark

  • Mengerjakan Shalat Mutlaq

Pada malam 10 Muharram/Malam Hari Asyura mengerjakan Shalat mutlaq.

Cara melakukannya adalah sebagai berikut:

  • Niat mengerjakan shalat sunnah mutlaq 2 rakaat
  • Setelah salam, membaca Ayat Kursi 310X
  • Membaca Surat Yaasin (dianjurkan 48 Kali)
  • Membaca do’a hari Asyura

Baca Juga: Aku Tersesat, Selesai Kuliah Mau Jadi Apa? Ini Penjelasan Ivan Lanin: Lihat Semua Peluang Ini!

  • Memperbanyak sedekah

Nabi shalallahu ‘alaihissalam bersabda: “siapa yang meluaskan pemberian untuk keluarga dan ahlinya, Allah akan meluaskan rizky bagi orang itu untuk seluruh tahunnya,” ( HR. Baihaqi )

Sedekah merupakan Alternatif menyucikan diri, dari harta-harta yang tidak diketahui sebelumnya, selain mendapat pahala Allah juga menjanjikan memberikan yang lebih baik dari apa yang disedekahkan.

Mengerjakan amalan ini, disertai dengan melihat perjuangan para Nabi dahulu dalam mempertahankan ajaran yang diperintahkan Allah.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 18 Segera Dibuka, Cek Cara Daftar dan Persyaratannya!

Semoga mendapatkan manfaat dari bulan yang dimuliakan Allah ini dengan cara mengerjakan amalan yang baik didasari petunjuk Nabi, aamiin.***

Editor: Rosma Nur Riana

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler