Kisah Nabi Muhammad Mengusir Ahli Maksiat Tapi Ternyata Allah Mengampuni Dosa-dosanya, Apa Sebabnya?

13 September 2022, 13:10 WIB
Ilustrasi Kisah Nabi Muhammad Mengusir Ahli Maksiat Tapi Ternyata Allah Mengampuni Dosa-dosanya, Apa Sebabnya? /Pixabay/hhach/

UTARA TIMESBerikut kisah Nabi Muhammad yang mengusir seorang ahli maksiat tapi ternyata Allah sudah mengampuni dosa-dosanya.

Kisah Nabi Muhammad dan ahli maksiat yang beliau usir ini dituturkan Syeikh Muhammad bin Abu Bakar dalam kitab Ushfuriyyah.

Bagaimana kisah Nabi Muhammad yang mengusir ahli maksiat tersebut? Simak ceritanya di bawah ini.

Suatu hari Nabi Muhammad kedatangan seorang tamu.

Baca Juga: Film Miracle in Cell No 7 Kisah Nyata? Simak Fakta Disini

Tamu itu adalah pemuda yang mengaku telah melakukan banyak maksiat.

“Ya Rasulullah,” ujarnya, “Aku telah melakukan maksiat, tolong sucikanlah diriku.”

“Apa kesalahanmu?” tanya Nabi Muhammad.

Baca Juga: Liga Champions: Prediksi Real Madrid vs RB Leipzig, H2H, Line Up dan Link Live Streaming

“Aku malu mengakuinya,” jawab pemuda itu.

Jawaban tersebut tampaknya membuat Nabi Muhammad tidak berkenan.

Sebab seakan pemuda itu ingin mendapat ampunan Allah tapi enggan mengakuinya terlebih dulu.

Ia malah seperti merahasiakannya dari Nabi Muhammad yang ia mintai pertolongan.

Baca Juga: Prediksi AC Milan vs Dinamo Zagreb di Liga Champions, Lengkap H2H, Line Up dan Link Live Streaming

“Apa kamu malu padaku untuk mengakui dosamu, tapi kenapa kau tidak malu pada Allah, padahal Dia melihatmu setiap saat?”

Pemuda tersebut gemetar mendengar jawaban nabi Muhammad itu.

“Bangun dan keluar kamu dari sini, jangan sampai api neraka ditimpakan juga pada kami!” perintah Nabi Muhammad.

Remuk redam perasaan pemuda itu setelah diusir oleh Nabi Muhammad.

Baca Juga: Link Download dan Nonton Film Miracle in Cell No 7 Sub Indo Full Movie Versi Korea, Filipina, Turki dan India

Penyesalan kini menguasai dadanya. Air mata mengalir deras dari sudut-sudut matanya.

Setelah pemuda itu pergi, malaikat Jibril turun dan menanggapi sikap Nabi Muhammad itu.

“Ya Muhammad, kenapa kau buat ahli maksiat itu bersedih, padahal dia punya kunci pelebur dosa-dosa?”

Nabi Muhammad tertegun dengan kata-kata malaikat Jibril itu. Beliau lantas bertanya, “Memangnya apa pelebur dosa-dosanya?”

Baca Juga: Jadwal BRI Liga 1: Prediksi Bhayangkara FC vs Borneo FC, H2H, Susunan Pemain dan Link Live Streaming

“Seorang anak kecil,” jawab malaikat Jibril.

Menurut malaikat Jibril, orang tersebut memiliki seorang anak kecil. Setiap kali pulang dari luar rumah, anak kecil itu menyambutnya.

Saat itulah orang tersebut menyiapkan makanan atau apa saja yang sekiranya bisa membuat anaknya itu bahagia.

Baca Juga: Sinopsis Film Miracle in Cell No 7, Ini Kisah Seorang Ayah dan Anak Versi Korea dan Indonesia yang Penuh Haru

“Kebahagiaan anak kecil itulah pelebur dosa-dosa orang tersebut,” terang malaikat Jibril.

Sejak saat itu Nabi Muhammad mengerti bahwa kebahagiaan anak-anak adalah sesuatu yang bisa melebur dosa-dosa.

Kebahagiaan mereka jugalah yang bisa menjauhkan seseorang dari neraka.

Baca Juga: Liga Champions: Prediksi Real Madrid vs RB Leipzig, H2H, Line Up dan Link Live Streaming

Demikian kisah Nabi Muhammad yang mengusir seorang ahli maksiat tapi ternyata Allah sudah mengampuni dosa-dosanya karena kebiasaannya membahagiakan anak kecil.***

Editor: Nur Umar

Tags

Terkini

Terpopuler