Meski Telah Batal Puasa Ramadhan, 6 Kondisi Ini Membuat Puasa Wajib Diteruskan dan Membayar Qadha

UTARA TIMES – Umat muslim harus bersiap diri untuk menyambut bulan puasa yang akan segera datang. Dengan persiapan yang matang, tentu bisa menghindarkan dari penyebab batal Puasa Ramdahan.

Untuk menunaikan ibadah puasa yang sempurna, maka setiap umat yang melaksanakannya wajib menahan nafsu sehingga tidak terjadi batal Puasa Ramadhan.

Namun, diantara beragam penyebab batal puasa Ramadhan, ada beberapa kondisi yang mewajibkan umat untuk tetap melanjutkan puasanya.

Meski sudah batal Puasa Ramadhan, namun beberapa kondisi berikut ini mewajibkan umat untuk tetap menahan makan dan minum hingga waktu berbuka. Selain itu juga tetap diwajibkan untuk mengganti puasanya.

Baca Juga: Series Progresnya Berapa Persen Episode? 3 Kapan dan Jam Berapa Tayang di VIU dan NET, Ini Jadwal Lengkapnya!

Melaksanakan ibadah Puasa Ramadhan adalah wajib, sebagaimana yang tertera pada firman Allah SWT pada QS. Al-Baqarah ayat 183:

“Wahai orang-orang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa, sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa”

Dari firman tersebut, maka sudah sepantasnya untuk kaum muslimin menjaga puasanya agar tidak batal dan menjalankan puasa dengan sebaik baiknya.

Kondisi yang membuat Puasa Ramdhan batal namun tetap dilanjutkan dan wajib mengganti dengan puasa qadha adalah sebagai berikut:

Baca Juga: Kapan THR 2023 untuk PNS Cair, Full Atau Masih 50 Persen?

1. Sengaja ingin membatalkan puasa tanpa alasan di bulan Ramadhan.

2.Lupa atau dengan sengaja meningalkan waktu niat puasa di malam hari. Waktu untuk membaca niat puasa adalah pada waktu malam setelah maghrib sampai sebelum memasuki waktu imsak.

3.Seseorang yang bangun dari tidur untuk bersahur karena menyangka masih ada waktu untuk melaksanakannya, padahal waktu sahur sudah habis atau imsak. 

4.Seseorang yang lebih dahulu melakukan buka puasa karena mengira telah masuk waktu Maghrib, namun sebenarnya masih belum memasuki waktu untuk berbuka puasa.

Baca Juga: Bakal Hidup Bahagia Karena Rajin Sedekah di Bulan Maret 2023, Ini Ramalan 5 Shio Paling Beruntung

5.Tidak melakukan puasa pada hari yang diragukan (30 syaban), kemudian pada siang hari jelas baginya bahwa hari itu adalah hari pertama bulan Ramadhan.

6. Terlanjur menelan air pada waktu berwudhu tanpa disengaja.

Kondisi tersebut membuat siapapun yang melaksanakan Puasa Ramadhan, wajib terus melanjutkan puasanya.

Demikian artikel informasi kondisi yang menyebabkan seorang muslim harus melanjutkan puasanya walau telah batal Puasa Ramadhan.***