Childfree Jadi Viral, Berikut 3 Buku yang Mengupas Tuntas tentang Childfree

- 21 Agustus 2021, 12:15 WIB
Ilustrasi ibu dan anak/Childfree Jadi Viral, Berikut 3 Buku yang Mengupas Tuntas tentang Childfree
Ilustrasi ibu dan anak/Childfree Jadi Viral, Berikut 3 Buku yang Mengupas Tuntas tentang Childfree /pixabay


UTARA TIMES – Isu childfree menjadi viral akhir-akhir ini, setelah Youtuber asal Indonesia, Gita Savitri menyatakan untuk childfree.

Semua orang membincangkan childfree, khususnya di media sosial atau di internet hingga childfree ini jadi viral.

Childfree adalah keputusan dari pasangan suami istri yang tidak ingin memiliki anak secara biologis. Gagasan childfree ini tentu jadi isu yang kontroversial.

Baca Juga: Childfree dalam Islam, 4 Dalil yang Menganjurkan agar Umat Islam Memiliki Anak

Isu childfree bukan hanya diperdebatkan di Indonesia tetapi juga seluruh dunia. Sejarah keputusan childfree telah ada sejak zaman Mesir Kuno.

Dengan kata lain, masalah childfree menjadi perdebatan dunia, bukan hanya untuk Indonesia. Lalu bagaimana kita menyikapi childfree ini?

Untuk memahami childfree dengan baik, berikut ini Utara Times merangkum buku yang bisa menjadi rujukan bagi kamu yang ingin memahami childfree dengan baik.

1. Childfree & Happy: Keputusan Sadar untuk Hidup Bebas Anak
Pernah berpikir untuk tidak memiliki anak? Apa jadinya bila kamu tidak mengikuti kemauan keluarga dan masyarakat yang ingin kamu menjadi orang tua?

Sebagian orang ingin menunda punya anak, sebagian kecil lainnya benar-benar tidak ingin punya anak. Kelompok kedua itulah yang disebut childfree, sebutan untuk orang-orang yang hidup Bebas-Anak sepanjang hidup.

Kini tidak sedikit orang Indonesia yang memutuskan untuk childfree, meski yang berani menyatakannya secara terbuka belum banyak.

Hal tersebut karena masyarakat menanggapi orang yang tidak memiliki anak adalah egois. Padahal, pada diri orang yang memilih childfree itu ada kesadaran mengenai dirinya sendiri yang tidak cocok menjadi orang tua.

Baca Juga: Gita Savitri dan Cinta Laura Memutuskan Childfree, Berikut 28 Tokoh yang Memilih untuk Tidak Memiliki Anak

Buku ini ditulis Victoria Tunggono atau akrab disebut Tori. Dalam buku ini, Tori membahas semua hal yang berkenaan dengan childfree.

Pembahasan childfree itu di antaranya adalah soal penyebab, pengaruh, dan argumen yang melandasinya.

Dalam buku ini tersaji kisah-kisah orang yang sudah mantap memilih childfree dan juga kisah penulis sendiri. Buku ini akan memperlihatkan kehidupan dengan warna yang berbeda.

2. How to Be Childless: A History and Philosophy of Life Without Children , Rachel Chrastil
Rachel Chrastil membedah sejarah panjang nan menarik mengenai isu tidak-punya anak, yang mana di dalamnya terdapat masalah yang dihadapi perempuan dan pria tanpa anak di abad ke-20.

Buku ini menjelaskan narasi-narasi yang dominan tentang punya anak atau tidak dalam sebuah pernikahan. Misalnya, isu kemandulan, kesendirian, dan keegoisan.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 21 Agustus 2021: Kesaksian Mama Sarah Bisa Menyeretnya ke Penjara

Kita tentu akan mendapat banyak pengetahuan dari buku ini karena bahasan childfree di sini dibahas secara mendalam dari sisi sejarah.

Rachel Chrastil mengungkap cerita perempuan-perempuan tanpa anak dari 500 tahun terakhir. Buku ini akan memberi pengertian bahwa childfree ini problem yang rumit.

3. Childfree by Choice: The Movement Redefining Family and Creating a New Age of Independence
Buku ini ditulis oleh Dr. Amy Blackstone. Ia adalah seorang profesor sosiologi yang memiliki pengalaman dalam penelitian tentang childfree sejak 2008.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 21 Agustus 2021: Kesaksian Nino Memberatkan Hukuman Elsa, Ricky Tetap Cinta

Yang menarik, penulis adalah bagian dari perempuan yang memilih childfree. Hal itu berdasarkan kesepakatan antara Dr. Amy Blackstone dan suaminya .

Tentu saja, keputusan childfree itu menimbulkan banyak komentar dari orang sekitar kemudian hal itu seiring waktu menjadi biasa untuk dihadapi oleh Dr. Amy Blackstone.

Buku ini merupakan tulisan yang membedah childfree berdasarkan pengalaman pribadinya dan juga pengalaman orang lain.

Di buku ini Dr. Amy Blackstone menggali gerakan childfree dari sisi gender, ras, orientasi seksual, politik, lingkungan, dan feminisme.

Nah, itulah 3 buku yang direkomendasikan Utara Times bagi yang masih penasaran dengan childfree dan ingin memahaminya dengan baik, selamat membaca.***

Editor: Anas Bukhori


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x