Benarkah Bulan Safar Bulan Sial? Berikut 3 Peristiwa Penting yang Terjadi

UTARA TIMES – Bulan Safar merupakan bulan kedua setelah Muharram dalam kalender Islam yakni Hijriyah.

Tak jarang masyarakat yang menganggap bulan Safar sebagai bulan sial dan pembawa malapetaka.

Hal tersebut bermula ketika masyarakat Arab Jahiliyyah yang beranggapan sama mengenai bulan Safar, yaitu bulan sial.

Baca Juga: Berikut Link Pendaftaran Jadwal Vaksin Sinovac dan AstraZeneca di Surabaya, 3 dan 4 September 2021

Namun, benarkah bulan Safar adalah bulan sial dan membawa petaka bagi manusia?

Menurut hadist riwayat Bukhari dan Muslim, anggapan mengenai bulan Safar sebagai bulan sial itu tidak benar.

“Tidak dibenarkan menganggap penyakit menular dengan sendirinya (tanpa ketetapan Allah), tidak dibenarkan beranggapan sial, tidak dibenarkan pula beranggapan nasib malang karena tempat, juga tidak dibenarkan beranggapan sial di bulan shafar,” HR. Bukhari No. 5757 dan Muslim No. 2220.

Baca Juga: Jadwal Vaksin Sidoarjo, Moderna, AstraZeneca, Sinovac 3 September 2021, Lengkap dengan Link Pendaftaran

Bulan Safar memiliki beberapa peristiwa yang terjadi pada jaman dahulu. Misalnya pada saat orang Arab Jahiliyyah yang mengosongkan rumahnya untuk pergi berperang pada bulan Safar.

Selain itu, ada 3 peristiwa penting yang terjadi di bulan Safar. Di antaranya sebagai berikut.