Network
UTARA TIMES – Simak larangan ibu hamil saat gerhana bulan menurut Islam. Apakah Islam benar-benar menjelaskan tentang hal ini? Jika iya maka apa saja larangan yang dimaksud? Simak penjelasan Buya Yahya.
Larangan ibu hamil saat gerhana bulan menurut Islam menjadi sorotan baru-baru ini. Hal ini bukan tanpa alasan, sebab pada tanggal 29 Oktober 2023 akan terjadi gerhana bulan.
Perhatikan larangan ibu hamil saat gerhana bulan menurut Islam, simak info lengkapnya di dalam artikel. Tujuannya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Lantas, benarkah terdapat larangan-larangan khusus untuk ibu hamil?
Sebelumnya perlu dipahami, gerhana bulan termasuk fenomena alam yang terjadi secara berkala. Oleh karena itu, tidak heran apabila gerhana bulan kerap diidentikkan dengan mitos yang akhirnya mengarah pada larangan-larangan tertentu.
Namun, seiring perkembangan teknologi, para ilmuwan telah berhasil mengungkapkan fenomena ini secara ilmiah. Akan tetapi, bukan berarti mitos-mitos yang ada di masyarakat dapat dihilangkan.
Salah satunya adalah mitos ibu hamil saat gerhana bulan. Biasanya hal ini disampaikan para orang tua yang masih berpegang teguh pada tradisi.
Misalnya Ibu hamil yang harus berada di bawah ranjang dan menggunakan bedak tabur ketika terjadi gerhana bulan.
Baca Juga: Begini Niat Shalat Gerhana Bulan, Runtut dari Takbiratul Ihram hingga Salam
