Kumpulan Dongeng Pendek Pilihan untuk Anak SD, Terdapat Pesan Moral di Dalamnya

- 9 Februari 2022, 21:20 WIB
Ilustrasi dongeng anak
Ilustrasi dongeng anak /Pixabay/

UTARA TIMES - Dongeng merupakan cerita yang berkembang di masyarakat secara lisan. Dongeng dapat menjadi media pembelajaran misalnya untuk anak SD.

Berikut ini adalah kumpulan dongeng pendek untuk Anak SD yang terdapat pesan moral di dalamnya.

Simak selengkapnya kumpulan dongeng pendek untuk anak SD berikut ini, sebagaimana yang dirangkum Utara Times.

Dongeng Si Kura-kura yang Sombong

Baca Juga: Dongeng Sebelum Tidur: Semut dan Belalang, Mengisahkan Rajinnya Semut dan Malasnya Belalang

Pada suatu hari ada seekor kura kura. Dia sombong dan merasa dirinya lebih pantas terbang dibandingkan berenang di perairan.

Dia jengkel karena memiliki tempurung keras yang membuat tubuhnya terasa berat. Ia pun kesal melihat kawan-kawannya sudah berpuas diri dengan berenang saat melihat burung yang bebas terbang di langit. Kejengkelannya kian bertambah.

Di suatu hari, kura kura ini memaksa seekor angsa untuk membantunya terbang. Si angsa berpikir, apakah bisa kura-kura terbang tanpa sayap.

Baca Juga: Dongeng Sebelum Tidur: Burung Emas, Mengisahkan Anak Bungsu Raja dan Kecurangan BAGIAN 1

Tetapi si angsa akan mencobanya dan menyetujui permintaan kura kura. Ia mengusulkan agar si kura-kura berpegangan pada sebatang kayu yang akan diangkat si angsa.

Karena tangan kura kura agak lemah ia menggunakan mulutnya yang lebih kuat mencengkram sebatang kayu itut. Kura kura pun akhirnya bisa terbang dan merasa bangga.

Ia melihat teman-temannya yang tengah berenang, ia menyombongkan diri. Dirinya lupa bahwa mulutnya harus terus berusaha untuk menggigit kayu.

Baca Juga: Dongeng Sebelum Tidur: Berjudul Si Pemusik, Cocok untuk Pengantar Tidur

Maka si kura kura itu pun terjatuh dengan keras. TAMAT.

Dongeng Apel dan Semut Merah

Di sebuah hutan, hiduplah seekor semut merah. Ia sangat rajin sekali mencari makan. Semut merah menyusuri hutan tanpa lelah.

Ia berjalan untuk mencari makan. Setelah berjalan sekian lama, akhirnya si semut pun menemukan sebatang pohon apel dan buah apel pun berjatuhan dimana-mana.

Baca Juga: Dongeng sebelum Tidur: Kisah Si Cantik dan Si Buruk Rupa BAGIAN 1

Tanpa berpikir panjang akhirnya si semut mengangkat sebuah apel. “Ternyata apel ini sangat berat. Bagaimana caranya aku bisa membawa apel ini, ya?” gumam sisemut.

Ketika ia sedang memikirkan cara untuk mengangkat apel, tiba-tiba kawannya pun datang.

“Hai kawanku, apa yang sedang kamu lakukan?”

“Oh kawanku, begini.. aku bermaksud untuk membawa apel ini pulang tapi ternyata aku tidak sanggup membawanya sendiri,” jawab si semut kepada kawannya.

Baca Juga: Dongeng Sebelum Tidur: Semut dan Belalang, Mengisahkan Rajinnya Semut dan Malasnya Belalang

Ia meminta tolong kepada kawannya tersebut. Akhirnya, kedua semut itu pun bersama-sama mengangkat apel dan membawanya pulang ke sarang.

“Kawanku, terima kasih. Karena kau sudah mau bantu aku,”

“Sama-sama, kawan. Kita memang harus saling membantu,” jawab kawannya.

Dongeng Semut dan Belalang

Baca Juga: Dongeng Sebelum Tidur: Burung Emas, Mengisahkan Anak Bungsu Raja dan Kecurangan BAGIAN 1

Pada suatu hari di musim panas, di suatu ladang di hutan yang rimbun, ada seekor belalang sedang melompat-lompat riang berkicau dan bernyanyi sepuas hati,

Pada saat itu seekor semut lewat di depannya. Ia sedang membawa butir jagung menuju sarangnya dengan susah payah.

“Hai semut, kamu sedang apa? Ayo kemari dan bermain denganku. Lihat, hari ini sangat cerah.. Ayo kita nikmati hidup kita Hahaha,” kata si belalang.

“Aku sedang menyimpan makanan untuk musim dingin dan aku menyarankanmu untuk melakukan yang sama, hai belalang,’ jawab si semut.

Baca Juga: Dongeng Sebelum Tidur: Berjudul Si Pemusik, Cocok untuk Pengantar Tidur

“Kenapa repot-repot menyiapkan makanan untuk musim dingin? Musim dingin masih lama, kan. Lihat, banyak sekali makanan saat ini ini tidak akan habis, semut!” kata si belalang.

Tapi semut tidak memperdulikan ajakan si belalang. Dia melanjutkan perjalanan dan melanjutkan kerja kerasnya.

Sementara itu, belalang kembali bernyanyi dan memainkan biolanya.

Ketika musim dingin tiba, belalang mendapati dirinya lemah karena kelaparan. Sementara itu semut-semut terlihat berbahagia dan bersenang-senang.

Baca Juga: Dongeng sebelum Tidur: Kisah Si Cantik dan Si Buruk Rupa BAGIAN 2

Mereka membagikan setiap hari jagung dan biji-bijian dari lumbung makanan yang mereka kumpulkan di musim panas.

Demikian informasi mengenai kumpulan dongeng singkat untuk anak SD, yang terdapat pesan moral di dalamnya.***

Editor: Nur Umar

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah