Contoh Pidato Isra Miraj 2022 Singkat Jelas dan Padat: Hubungan Sholat dan Peristiwa Perjalanan Nabi Muhammad

- 20 Februari 2022, 04:00 WIB
Contoh Pidato Isra Miraj 2022 Singkat Jelas dan Padat: Hubungan Sholat dan Peristiwa Perjalanan Nabi Muhammad
Contoh Pidato Isra Miraj 2022 Singkat Jelas dan Padat: Hubungan Sholat dan Peristiwa Perjalanan Nabi Muhammad /Freepik/pikisuperstar

Baca Juga: 10 Tema Isra Mi'raj 2022 yang Membumi dan Cocok untuk Milenial

“Demi bintang ketika terbenam, kawanmu (Muhammad) tidak sesat dan tidak keliru, dan tiadalah yang diucapkannya itu menurut kemauannya sendiri melainkan wahyu yang diwahyukan kepadanya.

Yang diwahyukan kepadanya oleh Jibril yang sangat kuat, yang mempunyai akal yang cedas dan Jibril itu menampakkan diri dalam bentuk yang asli, sedang ia berada di ufuk yang tinggi.

Kemudian dia mendekat, lalu bertambah dekat lagi, maka jadilah dia dekat (pada Muhammad sejarak) dua ujung busur panah atau lebih dekat (lagi). Lalu ia menyampaikan kepada hamba-Nya (Muhammad) apa yang telah Allah wahyukan”. (QS Al-Najm [53]: 1 –10)

Dengan diperintahkannya shalat lima waktu bagi Nabi Muhammad saw dan umatnya pada malam Isra' Mi’raj tersebut, dirasakan betapa pentingnya ibadah shalat harus ditegakkan oleh setiap pribadi Muslim.

Baca Juga: 5 Ucapan Isra Miraj 2022 Terbaru, Bagus Dijadikan Caption IG, Facebook, dan WhatsApp

Dalam Al-Qur’an banyak disebutkan perintah agar menegakkan shalat, perintah itu diulang berkali-kali sampai lebih dari delapan puluh kali.

Di dalam hadits juga banyak disebutkan agar setiap muslim mengerjakan shalat dengan baik, di mana saja mereka berada.  Shalat merupakan salah satu rukun Islam yang lima dan sangat menentukan kualitas keimanan seorang muslim, apakah kuat atau lemah.

Kalau kita rajin mengkaji ayat demi ayat dari Al-Qur’an dan al-Hadits maka akan dijumpai berbagai pengarahan agar manusia muslim dapat mengerjakan dan menegakkan shalat dengan baik.   

Shalat yang baik dan benar adalah shalat yang dikerjakan dengan memenuhi syarat dan rukunnya serta ketentuan-ketentuan lainnya, diikuti dengan gerakan kejiwaan dan disertai rasa khusu’ dan keikhlasan yang mendalam.  

Halaman:

Editor: Nurmaya

Sumber: nu.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x