“Melalui perayaan kenaikan-Nya, orang percaya diingatkan tentang Yesus yang adalah Tuhan dan memberi pengharapan kepada umat-Nya, bahwa Ia akan datang kembali. Seperti yang tertulis di dalam Kisah Para Rasul 1:11,” ujarnya.
Di sisi lain Ia menjelaskan juga terkait perbedaan antara peringatan wafat Isa Almasih dengan Kenaikan Isa Almasih 2022.
Baca Juga: Baca Thread Sewu Dino di Twitter SimpleMan Gratis: Lebih Seram Dari Cerita KKN di Desa Penari
“Kematian merupakan peristiwa sebelum Yesus bangkit sedangkan kenaikan merupakan peristiwa setelah kebangkitan Yesus Kristus,” kata Yunus Harefa.
Sementara itu, Yunus Harefa menghimbau agar dalam peringatan Kenaikan Isa Almasih 2022, umat Kristiani benar-benar bersemangat memberitakan Injil.
Baca Juga: Obat Alami Tradisional Untuk Mata yang Sakit Belek dari Buku Serat Centhini Juga Primbon Jawa
“Oleh sebab itu, di dalam peringatan kenaikan Yesus Kristus, setiap orang percaya didorong untuk lebih bersemangat untuk memberitakan Injil, menyatakan kasih-Nya, dan menjadi saksi Kristus di tengah-tengah dunia ini,” tuturnya.***