Network
UTARA TIMES - Kerontokan rambut adalah masalah yang sering dialami oleh banyak orang, tanpa memandang jenis kelamin.
Setiap hari, Ada saja kehilangan sekitar 50-100 helai rambut dari total 100.000 helai rambut yang biasanya tumbuh di kepala.
Ini adalah proses alami, di mana rambut lama digantikan oleh yang baru melalui tiga fase yang berbeda.
Tetapi, masalah timbul ketika kerontokan rambut melebihi jumlah normalnya.
Baca Juga: Daftar Warung Mie Ayam Terlaris yang Ada di Bandung Wajib di Kunjungi!
Ada beberapa penyebab potensial di balik ini. Faktor genetik atau riwayat keluarga, yang dikenal sebagai alopecia androgenetika.
Selain itu, stres kronis, kekurangan nutrisi, perubahan hormonal, kerusakan fisik akibat penggunaan produk perawatan rambut yang keras, dan gangguan kulit kepala juga dapat memicu kerontokan.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Bakso Paling Hits di Tegal, Bikin Nagih dan Banyak Diburu Pembeli
Merawat rambut yang rontok bisa menjadi tantangan, tetapi ada beberapa langkah dan tips yang dapat diambil.
Yang pertama, sangat Penting untuk memperhatikan pola makan dengan mengonsumsi makanan kaya nutrisi, menghindari stres berlebihan dengan teknik relaksasi, dan tidak terlalu sering mencuci rambut.
Baca Juga: 11 Weton Berhasil Sukses Berkat Keberuntungan Sepanjang Oktober 2023 Menurut Primbon Jawa
Memilih produk perawatan rambut yang tepat, menggunakan kondisioner, dan menghindari pemanasan berlebihan juga dapat membantu.
Selain itu, memilih gaya rambut yang tidak terlalu ketat dan menggunakan minyak rambut alami seperti minyak kelapa dapat menjadi solusi.
Baca Juga: Amalan Apa yang Harus Dilakukan saat Maulid Nabi 2023, Baca Ini dan Dapatkan Syafaatnya
Namun, jika masalah kerontokan rambut berlanjut, selalu bijaksana untuk berkonsultasi dengan seorang ahli dermatologi atau trichologist untuk evaluasi dan saran lebih lanjut.
Ingatlah bahwa perawatan rambut rontok memerlukan kesabaran dan konsistensi, serta hasilnya mungkin tidak langsung terlihat. Artikel ini hanya untuk tujuan informasi umum dan bukan pengganti saran profesional.***
