Baca Juga: Jadwal Terbaru Kapal PELNI KM Tatamailau di Bulan Maret 2024, Lengkap dengan Syarat Penumpang
Seperti ditulis oleh laman NU Online, terdapat beragam versi doa berbuka puasa yang dapat dipilih, termasuk yang diriwayatkan oleh sahabat Mu’adz bin Zuhrah:
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ، وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ
“Allahumma laka shumtu wa ‘ala rizqika afthartu”
Artinya: “ya Allah, hanya untuk-Mu kami berpuasa dan atas rezeki yang Engkau berikan kami berbuka.”
Riwayat Sahabat Abdullah bin Umar
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ
Dzahabadzh dzhama-u wabtallatil-‘uruqu wa tsabatal-ajru insyaa-Allah
Baca Juga: Hukum Menelan Ludah Saat Puasa Menurut Islam, Apakah Bisa Membatalkan?
Artinya: “Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala tetap, insyaallah.”