UTARA TIMES - Kebakaran mobil listrik terjadi beberapa waktu lalu di Amerika Serikat, tepatnya di California. Kebakaran mobil listrik ini melibatkan satu buah mobil listrik Tesla model S.
Pemadam kebakaran Amerika Serikat berusaha keras untuk memadamkan api yang berasal dari kebakaran mobil listrik tersebut.
Membutuhkan begitu banyak air untuk memadamkan kebakaran mobil listrik yang terjadi. Pemadam kebakaran bahkan menggunakan 6000 galon air untuk memadamkannya.
Selain membutuhkan air yang begitu banyak, memadamkan kebakaran mobil listrik juga membutuhkan waktu yang sangat lama.
Setelah diselidiki, penyebab pemadaman yang memakan banyak waktu ini karena kebakaran yang terjadi pada baterai mobil.
Baca Juga: Sinopsis Film Bismillahi Kunikahi Suamimu yang Akan Tayang 23 Februari 2023, Kisah Cinta yang Rumit
Baterai adalah sebuah benda yang dapat mengantarkan api dengan sempurna.
Dalam sebuah penelitian berjudul “A Review of Battery Fires In Electric Vehicle” (ulasan kebakaran baterai pada mobil listrik), dijelaskan bahwa jika baterai mobil dalam keadaan terbakar, akan sangat besar kesulitan pemadaman.
Baterai yang ada di mobil listrik (Lithium-ion) memiliki sebuah efisiensi energi yang tinggi. Membuat pemadaman api sangatlah susah.
Kebakaran mobil listrik yang terjadi di Sacramento, California, membuat para pemadam membutuhkan air sebanyak 6000 galon untuk memastikan kebakaran telah benar-benar padam.
Sayangnya, baterai terus menerus menyala membuat pemadaman menjadi sulit. Pemadam bahkan membutuhkan berbagai alat untuk mengatasi api.
Pemadam kebakaran membutuhkan sebuah dongkrak agar dapat menyemprotkan air pada bagian bawah mobil listrik yang terbakar.
Setelah berjam-jam pemadam kebakaran berusaha untuk memadamkan api, api itu padam dengan sendirinya.
Tesla memberi sebuah buku panduan disetiap pembelian mobil listrik. Buku panduan tersebut berisi khusus tentang penanganan pemadaman api ketika mobil listrik terbakar.
Baca Juga: Sederet Pemain Film Para Betina Pengikut Iblis di Bioskop Februari 2023, Ada Adipati Dolken
Dalam buku panduan tersebut, tertera jika mobil listrik membutuhkam banyak air untuk memadamkan kebakaran tersebut. Bahkan, tertera jumlah air yang di gunakan dalam buku panduan khusus tersebut. Yaitu, 8000 galon air.
Tesla juga termasuk sebagai mobil listrik yang sering mengalami kebakaran.
Terhitung sejak tahun 2013 lalu, sudah terjadi 182 kasus kebakaran mobil listrik Tesla di seluruh dunia, dari berbagai model mobil listrik. Bahkan, beberapa kasus ada yang memakan korban jiwa. Maka seperti itulah sulitnya memadamkan kebakaran mobil listrik yang membutuhkan ribuan galon air.***