Presiden Palestina: Tak Ada Perdamaian dan Stabilitas Tanpa Pembebasan Yerusalem

- 15 Mei 2021, 21:18 WIB
Israel-Palestina Semakin Brutal, Presiden Palestina: Cukup, Bebaskan Kami
Israel-Palestina Semakin Brutal, Presiden Palestina: Cukup, Bebaskan Kami /Tangkap Layar YouTube @AFP News Agency/

UTARA TIMES - Melalui laman Anadolu Agency Presiden Palestina, Mahmoud Abbas menekankan bahwa Yerusalem adalah garis merah dan tidak akan ada perdamaian, tidak ada keamanan dan tidak ada stabilitas tanpa pembebasan seluruh kota Yerusalem dari pendudukan Israel.

Presiden Palestina, Mahmoud Abbas mengatakan mereka sedang berupaya untuk menghentikan agresi Israel di Gaza.

Palestina sedang mencari "masa depan tanpa agresi dan tanpa permukiman (Israel)," kata Abbas dalam pidato yang disiarkan televisi sebelum pertemuan kepemimpinan Palestina di Ramallah.

Baca Juga: Bendera Israel Berkibar di Ibu Kota, Menlu Iran Batalkan Kunjungan ke Austria

"Kami terus bertindak dan bekerja untuk menghentikan agresi biadab terhadap rakyat kami di Yerusalem, Gaza, dan Tepi Barat," ujar Abbas.

Baca Juga: Rumah Tempe Telah Dibuka, Laznas BSMU: Menjadi Enterprenuer Muda dan Sukses

Abbas menambahkan bahwa otoritas Palestina tengah menghubungi pemerintah AS untuk mengakhiri serangan Israel di Gaza.

Baca Juga: Berikut Ketentuan Dapat Akses Gratis Menuju Ragunan Ketika Lebaran 2021

"Kami tidak akan meninggalkan negara kami. Akhiri pendudukan kalian di negara kami hari ini, bukan besok." Pesan Abbas.

Halaman:

Editor: Rosma Nur Riana

Sumber: AA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x