UTARA TIMES – Pada Sabtu malam 3 Juli 2021 terjadi Panic Buying di wilayah Jawa dan Bali, Susu Beruang Bear Brand menjadi tranding di sosial media Twitter karena hilang di pasaran.
Panic Buying yang terjadi di hampir seluruh daerah Jawa dan Bali, dicuragai sebagai akibat dari pemberlakuan PPKM.
Masyarakat secara berbondong-bondong memborong dan membeli Susu Beruang Bear Brand.
Baca Juga: Sinopsis Badai Pasti Berlalu 4 Juli 2021, Sisca Kecewa dengan Leo Hingga Bertemu dengan Helmi
Perihal Panic Buying yang terjadi di Indonesia terutama Jawa dan Bali telah mendapat sorotan internasional.
Salah seorang dokter internasional Faheem Younus dari Amerika memberi tanggapan mengenai Panic Buying yang terjadi di Indonesia.
Faheem selaku dokter penyakit menular yang ikut menangani kasus Covid-19 di Maryland Amerika mengungkapkan tanggapannya melalui akun Twitter pribadinya @FaheemYounuss.
Baca Juga: Sinopsis Bioskop Trans TV Brick Mansions, Penyamaran Polisi Untuk Menangkap Gembong Narkoba
Faheem mengatakan jika Susu Beruang Bear Brand ataupun ivermectin tidak berperan dalam pengobatan Covid-19,