Network
UTARA TIMES – Akan selalu ada hari-hari besar yang diperingati oleh penduduk dunia. Seperti 21 September ini yang didedikasikan untuk perayaan Hari Perdamaian Dunia. Terdapat sejarah di balik Hari Perdamaian Dunia ini.
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) merupakan lembaga internasional yang menggagas 21 September sebagai Hari Perdamaian Dunia. Semangat dari pembuatan perayaan ini adalah untuk memperteguh cita-cita perdamaian di seluruh dunia.
Lewat hari ini, PBB mendorong negara-negara untuk meniadakan peperangan, dan kekerasan. Hari Perdamaian Dunia dibuat sejak 1981 oleh Majelis Umum PBB. Misi hari tanpa peperangan dan kekerasan ini diperkuat PBB pada 2001.
Sebagaimana dikutip Utara Times dari un.org, pada tahun 2001 Majelis Umum PBB menetapkan secara tegas bahwa 21 September merupakan hari Perdamaian Dunia, yang juga hari gencatan senjata dan hari tanpa kekerasan dunia.
Baca Juga: Mengenal 6 Hewan Penular Rabies untuk Memeringati Hari Rabies Sedunia 2021 pada Tanggal 28 September
Saat itu, Sekretaris Jenderal PBB Kofi Annan membuat pesan yang berisi tentang pengesahan hari Perdamaian Dunia ini. Resolusi baru pun disahkan oleh Majelis Umum PBB, yang dibaliknya ada Inggris dan Kosta Rika yang mendukung keputusan tersebut.
Pada setiap tahunnya PBB memberi tema untuk perayaan Hari Perdamaian Dunia ini. Misalnya, tahun 2021 ini PBB mengambil tema Recovering better for an equitable and sustainable world. Tema ini berkaitan dengan situasi pandemi Covid 19.
Sebagaimana yang dijelaskan PBB dalam laman resminya, pada 2021 dunia berusaha untuk memulihkan diri dari bencana Covid-19. Upaya pemulihan itu mendorong gotong royong lintas negara.
Baca Juga: 3 Film Sejarah Eropa Untuk Peringati Hari Bahasa Eropa pada 26 September, Salah Satunya Film Dunkirk
Pada saat yang bersamaan, virus telah merenggut banyak nyawa dan membuat menderita semua orang tanpa peduli ras, suku, golongan, dan negara. Dan saat ini adalah waktunya untuk memulihkan kondisi dunia.
