UTARA TIMES – WWE telah mengumumkan bahwa Vince McMahon mengundurkan diri sebagai Kepala dan CEO WWE sampai investigasi kasus pelecehan seksual yang dijalaninya selesai.
Berita tersebut muncul setelah laporan The Wall Street Journal yang mengatakan kalau Dewan Direksi WWE tegah melakukan penyelidikan tentang kesepakatan rahasia Vince McMahon dengan seorang mantan karyawan yang diduga memiliki hubungan khusus dengannya.
Pengumuman tersebut mengguncang seluruh penggemar wrestling di dunia. Vince McMahon yang menjadi pelindung WWE selama empat dekade terakhir, dan merubah olahraga keras tersebut menjadi sebuah fenomena yang mendunia tiba-tiba mengundurkan diri.
Baca Juga: Bobotoh Meninggal Dunia, Umuh Muchtar Minta Semua Pihak Evaluasi dan Tak Saling Menyalahkan
McMahon tetap menjadi sosok yang paling dominan dalam kepemimpinannya selama sekitar 40 tahun terakhir.
Menurut laman sportskeeda, Vince McMahon memiliki sekitar 37,6 persen total saham WWE dan memiliki setidaknya 28,7 juta dari seluruh total saham perusahaan.
Beberapa portal berita juga mengatakan bahwa Vince McMahon masih memiliki sekitar 83 persen kekuatan voting untuk kepentingan urusan internal WWE.
Baca Juga: Live Streaming Indosiar: Persija vs PS Barito Putera Hari ini Klik Link Nontonnya Berikut
Total saham yang dimiliki oleh Vince masuk dalam kategori "Kelas B". Dimana besar saham tersebut mampu memberikan McMahon hak suara yang lebih tinggi dalam perusahaan.