Kia Motors Garap Mobil Listrik, Serikat Pekerja Kia Motors pertanyakan Upah dan kemananan Produksi

- 20 November 2020, 10:06 WIB
ilustrasi mobil listrik KIA
ilustrasi mobil listrik KIA /Car and Driver

 

UTARA TIMES- Serikat Pekerja KIA motors di Korea selatan berencana mogok kerja pada 24 Novemebr mendatang atas kebijakan Gajih dan Tingkat Khawatir terkait keamanan kerja dalam produksi kendaraan Listrik (EV) Jumat, 20 November 2020.

KIa telah memutuskan Untuk menaguhkan pekerja selama tiga hari yaitu mulai dari tanggal 24-27 November.

Baca Juga: Track recond 4 Tim Negara Yang Lolos Melaju Babak Semi Final UEFA Nations League 2020

Persoalan itu terjadi karena upah kerja tahunan yang tidak wajar oleh KIA sebagaimana salah satu pejabat Serikat pekerja menyampaikan.

Dilansir Utara Times dari Antara, pejabat serikat pekerja tersebut menyampaikan KIA menyusun rencana untuk produksi mobil listrik yang sebanding dengan K7 disalah satu pabrik di Hwangseong Korea selatan mulai bulan Juli tahun 2021.

" Butuh tenaga kerja sekitar 30% lebih sedikit dari pada membangun mobil pembakaran konvensional. Karena mereka membutuhkan suku cadang, akibatnya berkurangnya pekerjaan" ujar seorang lekerja dikutip dari Antara, Jumat.

Baca Juga: Earphone yang Tidak Pernah Dibersihkan Bisa Sebabkan Infeksi

Kia Mengatakan pada bulan september, mereka luncurkan 11 Mobil listrik hingga tahun 2025. Peralihan mobil listrik tidak akan bisa dihindari.

Halaman:

Editor: Anas Bukhori

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x