Hasil Sidang Isbat Idul Adha 2022 dan Putusan Muhammadiyah, Tanggalnya Beda dengan NU

30 Juni 2022, 10:00 WIB
Hasil Sidang Isbat Idul Adha 2022 dan Putusan Muhammadiyah, Tanggalnya Beda dengan NU /

UTARA TIMESHasil sidang Isbat Idul Adha 2022 berbeda dengan maklumat Muhammadiyah yang menetapkan jatuhnya hari raya Idul Adha pada tanggal 9 Juli 2022.

Hasil sidang Isbat Idul Adha 2022 yang digunakan oleh NU tersebut berbeda dengan hasil ketetapan tanggal yang digunakan oleh Muhammadiyah.

Hasil sidang Isbat Idul Adha 2022 berbeda dengan maklumat Muhammadiyah telah disampaikan melalui surat edaran pimpinan pusat Muhammadiyah tanggal 3 Februari 2022 lalu.

Penetapan hari raya Idul Adha untuk Muhammadiyah telah dilakukan bersamaan dengan penetapan jatuhnya awal bulan Ramadhan tahun ini.

Baca Juga: Kawasan Dieng Membeku, Suhu Pagi Ini Tercatat Minus 2 Derajat

Pimpinan pusat Muhammadiyah mengumumkan penetapan Zulhijah 1443 Hijriah berdasarkan hasil nisab hakiki wujudul hilal yang digunakan oleh majelis Tarjih dan Tajdid organisasi masyarakat tersebut.

1 Zulhijjah 1443 Hijriah ditetaptkan pada hari Kamis Pahing tanggal 30 Juni 2022 atau tepatnya pada hari ini.

Sedangkan untuk hari Arafah atau 9 Zulhijah 1443 Hijriah akan terjadi pada tanggal 8 Juli 2022 nanti. Idul Adha untuk penganut Muhammadiyah terjadi pada Sabtu Legi tanggal 9 Juli 2022.

Sedangkan menurut Lembaga falakiyah pengurus besar Nahdlatul Ulama, awal bulan Dzulhijjah 1443 H terjadi pada tanggal 1 Juli 2022.

Baca Juga: Jadwal Tayang dan Harga Tiket Film Minions: The Rise of Gru di Bioskop XXI Jakarta Hari Ini, 30 Juni 2022

Hal ini juga dapat diartikan bahwa Idul Adha untuk penganut NU akan terjadi pada tanggal 10 Juli 2022 nanti. Atau satu hari berselang dari ketetapan yang digunakan oleh Muhammadiyah.

Pemerintah melalui kementrian agama juga telah menetapkan tanggal 1 Juli 2022 sebagai waktu dimulainya bulan Dzulhijjah tahun 1443 Hijriah.

Hasil sidang Isbat Idul Adha 2022 dan Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama berbeda dengan hasil penetapan Muhammadiyah.***

 

Editor: Anas Bukhori

Tags

Terkini

Terpopuler