Network
UTARA TIMES- Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko di Provinsi Bengkulu mencatat sekitar 50 sapi mati akibat serangan penyakit jembrana selama sebulan sejak Januari Hingga Februari 2021.
Kabar itu disampaikan oleh warsiman selaku Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan di Dinas Pertanian Kabupaten Muko Muko pada Sabtu,27 Februari 2021. Terjadinya peristiwa 50 sapi mati akibat penyakit jembrana ini lebih tepatnya berlokasi di Kecamatan Ipuh, Kota Muko Muko Dan Kecamatan Selagan Raya Serta Kecamatan Teras Terunjam.
" sebanyak 50 sapi mati akibat penyakit jembrana, paling banyak di kecamatan ipuh lalu ada beberapa di kecamatan kota muko muko, kecamatan selagan raya dan kecamatan teras terunjam” kata warisman.
Baca Juga: Hari Jadi Banjarnegara 2021 Ke 450, Para Seniman Memberikan Sebuah Persembahan Istimewa
Kabid Peternakan Dan Kesehatan Dinas Pertanian Kabupaten Muko Muko itu menyebut jika sapi terkena penyakit jabrana maka puluhan sapi itu dikubur dengan cara dibakar agar tidak menyebarkan penyakit.
Warisman juga mengungkapkan jika ia menerima data jumlah sapi mati karena penyakit jambrana dari petugas pusat kesehatan hewan yang menyebar di sejumlah daerah.
“Kita sarankan agar sapi yang mati dikubur atau dibakar dan cara penanganan seperti ini untuk menghindari penyakit mematikan ini menular kepada ternak lain,” ucapnya.
Apa itu penyakit jembrana pada sapi ?
Baca Juga: RIP Paman Tat, Aktor Kawakan Hongkong yang Memberi Keceriaan Masa Kecil Generasi Milenial Indonesia
