Anies Baswedan Wajibkan Skrining Bagi Pemudik yang Akan Masuk Jakarta

- 17 Mei 2021, 18:04 WIB
Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Ahmad Riza Patria
Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Ahmad Riza Patria /Pikiran Rakyat/ Amir Faisol/

UTARA TIMES - Lebaran 2021 telah usai, kendati demikian para pemudik sudah mulai kembali memasuki wilayah Jakarta untuk kembali beraktifitas dan bekerja seperti biasanya.

Terkait hal tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan kebijakan Pemprov DKI Jakarta untuk melakukan skrining kepada warga yang baru kembali dari kampung halaman atau melaksanakan mudik merupakan salah satu cara untuk mendeteksi potensi penularan Covid-19.

Usai melakukan Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bersama gubernur, wali kota dan bupati se-Indonesia yang dipimpin Presiden Joko Widodo, Anies di Gedung Balai Kota DKI Jakarta pada Senin, mengatakan bahwa antisipasi lonjakan kasus positif Covid-19 selama masa arus mudik Lebaran masih terus dilakukan hingga sepekan ke depan.

Baca Juga: Rocky Gerung Nilai Indonesia Sudah Tidak Dianggap dalam Politik Internasional Terkait Konflik Israel-Palestina

"Saya menggarisbawahi, kebijakan Jakarta tidak pernah melarang orang masuk Jakarta, tetapi ini melakukan skirining untuk mendeteksi agar warga Jakarta yang tidak bepergian, menaati anjuran, mereka terlindungi," kata Gubernur Anies Baswedan.

Baca Juga: Terkait Bentrok Palestina Vs Israel, Felix Siauw Menilai Orang Yahudi Hanya Mengerti Bahasa Fisik

Anies menegaskan bahwa Pemprov DKI Jakarta beserta jajaran akan melakukan skrining terhadap para pemudik yang memasuki Jakarta.

Baca Juga: Warga Indonesia yang Taat Peraturan Terkait Larangan Mudik Lebaran 2021, Menaker Ida Fauziyah Beri Apresiasi

Skrining tersebut dilakukan dengan dua lapis, yakni lapis pertama di pintu masuk menuju Jakarta dan lapis kedua di lingkup komunitas warga.

Halaman:

Editor: Rosma Nur Riana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah