UTARA TIMES – Indonesia masuk peringkat sembilan penyuntikan vaksin COVID-19 dengan jumlah terbanyak hingga bulan Agustus 2021.
Oleh karena itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan level PPKM diturunkan di sejumlah daerah, yakni pada tanggal 24 sampai 30 Agustus 2021.
Namun, tidak hanya disebabkan karena Indonesia masuk peringkat sembilan penyuntikan vaksin COVID-19 di dunia, tetapi juga terdapat faktor lain yang menyebabkan level PPKM diturunkan.
Baca Juga: Presiden Jokowi Akhirnya Meresmikan Pembangunan Jalan Tol Pulo Gebang-Kelapa Gading, Jakarta
Seperti peningkatan disiplin masyarakat tentang protokol kesehatan serta kemampuan tes dan pelacakan.
Dengan demikian adanya informasi bahwa Indonesia masuk peringkat sembilan penyuntikan vaksin COVID-19 terbanyak di dunia dapat menunjukkan luasnya cakupan vaksinasi untuk melawan pandemi.
“Hari ini seiring dengan meningkatnya disiplin masyarakat terhadap prtotokol kesehatan, kemampuan tes dan pelacakan, serta cakupan vaksinasi," kata Jokowi sebagaimana dilansir Utara Times dari akun Instagram resmi @jokowi.
"Pemerintah memutuskan untuk menururunkan PPKM di sejumlah daerah pada tanggal 24 hingga 30 Agustus 2021,” tegasnya.