Hanya Dibayar Rp 750.000, Berikut Fakta Mengejutkan di Balik Video Kebaya Merah

- 9 November 2022, 10:05 WIB
Kebaya merah dan pasangannya, pemroduksi video porno, akhirnya ditangkap di Surabaya, Minggu 6 November 2022.
Kebaya merah dan pasangannya, pemroduksi video porno, akhirnya ditangkap di Surabaya, Minggu 6 November 2022. /

UTARA TIMES - Beberapa hari lalu sosial media Twitter dihebohkan dengan video syur 'Kebaya Merah'. 

Banyak yang mencari link video Kebaya Merah untuk menjawab rasa penasaran atas tagar yang trending di Twitter tersebut. 

Belakangan terungkap fakta baru setelah pelaku video syur Kebaya Merah ditangkap. Kedua tersangka berinisial ACS dan AH, mereka adalah pemeran video kebaya merah 16 menit tanpa sensor yang viral Twitter . 

Baca Juga: Jisoo BLACKPINK Terindikasi Kista Benjolan Di Leher, Berikut Pernyataan Agensi

Kini, pemeran video kebaya merah 16 menit sudah resmi menjadi tersangka dengan delik kasus tindak pidana kesusilaan dan pornografi.

Direkskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman mengungkapkan jika ternyata kedua pemeran itu sudah memproduksi 92 video syur dalam setahun.

Fakta itu terungkap setelah polisi menyita barang bukti berupa laptop yang berisikan kumpulan video syur keduanya.

Baca Juga: Cek Jadwal Final Four Livoli Divisi Utama 2022 Hari Ini Rabu 9 November, Ada Jam dan Daftar Pemain

"Dari barang bukti yang kami sita, dalam sebuah laptop warna hitam didapatkan 92 video porno," ungkap Kombes Farman di Mapolda Jatim, Selasa 8 November 2022 dilansir Utara Times dari Pikiran Rakyat. 

Selain itu, ACS dan AH membuat video syur berdasarkan pesanan, termasuk video kebaya merah dengan tema resepsionis hotel.

Ternyata, video syur Kebaya Merah ini hanya mendapat bayaran sebesar Rp750.000. Video kebaya merah 16 menit itu dibayar sesuai dengan pesanan.

Baca Juga: Contoh Teks Sambutan Ketua Panitia Peringatan Hari Pahlawan 10 November, untuk Acara di Sekolah

Farman menjelaskan ACS dan AH sekitar bulan Maret 2022 mendapat pesanan untuk membuat video syur dengan tema resepsionis hotel.

"Sekitar Maret 2022. Tersangka AH menerima sebuah DM (Direct Message) dari akun Twitter yang masih dalam penyelidikan lebih lanjut," lanjutnya.

"Meminta kepada tersangka ACS dan AH untuk membuat konten video porno dengan tema resepsionis hotel dengan pembayaran Rp750.000," imbuhnya.

Baca Juga: Makna Keistimewaan Weton Rabu Wage : Watak Sumur Sinamba dengan Enam Hari Keberuntungan

Setelah kedua tersangka menyanggupi tema video porno dengan resepsionis hotel berkebaya merah, ACS dan AH kemudian chek in di salah satu hotel kawasan Gubeng Surabaya. 

"Tersangka perempuan menggunakan 'kebaya merah' seolah-olah sebagai karyawan hotel," sambungnya.

Adapun dalam proses membuat video ini, kedua pemeran bergantian memegang ponsel untuk merekam adegan panas tersebut.

Demikianlah fakta mengejutkan tentang di balik pembuatan video porno berkebaya merah.***

Editor: Fariz Amrullah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x