Network
UTARA TIMES – Berbagai fakta menarik dibalik penyelenggaraan Cultural Night KTT G20 Indonesia terekam dalam dokumentasi G20.
Perhelatan Cultural Night G20 Indonesia merupakan peristiwa bersejarah yang akan selalu dikenang sepanjang masa.
17 Kepala negara hadir beserta ratusan delegasi dari berbagai negara di dunia berkumpul Bersama di Indonesia dalam rangka menyelenggarakan KTT G20.
Dalam penyelenggaraan Cultural Night KTT G20, ada banyak fakta menarik diantaranya hadirnya Menko Marvest Luhut Binsar Pandjaitan untuk melakukan cek ulang atas persiapan acara bahkan hingga 5 kali.
Bukan hal wajar karena secara tupoksi Luhut tidak memiliki kapasitas terhadap pemeriksaan kesiapan acara.
Fakta menarik lainnya penyelenggaraan G20, yakni menyulap Garuda Wishnu Kencana (GWK) Bali, menjadi pangggung spektakuler dengan steknologi mutakhir.
Perhelatan Cultural Night KTT G20 juga turut menghadirkan hiburan yang fantastis. Mulai dari tarian daerah hingga penampilan penyanyi tanah air ikut memeriahkan acara KTT G20 Indonesia.
Berikut Utara Times rangkum fakta menarik penyelenggaraan Cultural Night KTT G20 Indonesia.
Baca Juga: Sinopsis Film Shotgun Wedding, Simak Keterangan Lengkapnya di Sini
1.Wishnutama Sebagai Man Behind The Show
Nama Wishnutama sudah tidak asing lagi di dunia entertaintment. Kini Wishnutama didapuk menjadi Kordinator Tim Asistensi Kemitraan Presidensi G20. Dirinya menjadi man behind the show terselenggaranya Cultural Night KTT G20.
Lewat ide cemerlang yang digagasnya ia berhasil menciptakan konsep pertunjukan mewah dan megah dengan latar tempat Garuda Wishnu Kencana (GWK) Bali.
Sorotan lampu tembak yang memukau di area tebing GWK turut memukau mata-mata yang melihat.
Seluruh rangkaian pertunjukkan mulai dari tarian, nyanyian Bersatu padu dengan sangat memukau.
Baca Juga: Full Senyum! Mempunyai Kamarokam Mantri Sinoraja, Weton Rabu Pon Penuh Keberuntungan
2. Menyulap Tebing Menjadi Layar Pertunjukkan
Sebuah usaha yang tidak mudah menyulap GWK menjadi panggung spektakuler di acara Cultural Night KTT G20.
“ Tebing GWK diatasnya dipasang tiga barang penting yakni projector, lighting dan kabel genset. Setiap tebing dipasang pemberat waterballas, beban total setiap tebing 4,8 ton”. Pungkas James Allen Aldriansyah, yang bertanggung jawab selaku tim safety dan Keamanan.
Ia menegaskan bahwa semua tebing dan area sekitar sudah di instalasi pengaman super ketat sehingga dipastikan semua peralatan untuk acara dapat digunakan secara aman minim kendala.
3. Membangun dapur futuristic diantara tebing
Baca Juga: 5 Weton Bakal Ketiban Rezeki Banyak, Berpotensi Kaya di Tahun 2023
Suksesnya acara Cultural Night dan Gala Dinner KTT G20 tidak lepas dari keberadaan kitchen futuristic yang dibangun diantara tebing GWK.
Ide yang cukup unik ini kemudian dieksekusi oleh tim yang bertugas sehingga seluruh kebutuhan kitchen bisa dipenuhi.
Dilengkapi dengan fasilitas kitchen kelas atas, lengkap dengan seluruh equipments untuk masak hingga fasilitas keamanan dan kenyamanan seperti hexos, blower dan masih banyak lagi.
Dari luar tidak tampak bahwa sebenarnya dapur untuk Gala Dinner dibangun menggunakan tenda, namun dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti lantai vinyl, tembok yang kuat sehingga Nampak seperti bangunan yang kokoh.
Baca Juga: 5 Weton Bakal Ketiban Rezeki Banyak, Berpotensi Kaya di Tahun 2023
4. Toilet bintang 5
Dibangun toilet berstandar hotel bintang 5 dibangun diantara tebing GWK. Toilet tersebut dilengkapi dengan fasilitas mewah dan super bersih.
Mulai dari WC yang nyaman, westafel dan cermin serta fasilitas pendukung lainnya.
5. Chef Arnold Selaku Tim Monitoring Kitchen
Kehadiran Chef Arnold turut mencuri perhatian public. Juri Masterchef tersebut didapuk menjadi Kordinator Tim Monitoring kitchen yang bertanggung jawab mensukseskan seluruh proses penyediaan hidangan Gala Dinner.
Baca Juga: Sinopsis Film Shotgun Wedding, Simak Keterangan Lengkapnya di Sini
Chef yang dikenal tegas tersebut pun terlihat sangat sibuk mengatur jalannya agenda Gala Dinner dan selalu memantau tim dengan sangat cekatan.
6. Penuh Bintang Tanah Air
Acara Gala Dinner juga dimeriahkan oleh artis tanah air diantaranya ada Iga Mawardi, Andmesh, Andien, Yuni Shara beserta penyanyi muda lainnya menjadi pengisi acara cultural night KTT G20.
“Pemilihan Penyanyi yang tampil seperti Kak Yuni Shara, Andien dan Iga Mawardi karena menurut saya mereka punya suara yang khas dan begitupun penyanyi lain seperti Shindy dia penyanyi asli bali, kita bawakan music yang ada disko-disko nya tapi tidak lepas dari unsur tradisional” jelas Wishnutama.
7. Didominasi oleh Penari Bali
Baca Juga: Badai 28 Desember 2022? BMKG: Bukan Badai tapi Begini Cuaca Ekstrem Jabodetabek Hari ini
“70 % penari yang mengisi acara Cultural Night KTT G20 merupakan penari asal bali. Sisanya itu dari daerah lain seperti dari Kalimantan, Papua dan Jawa”. Jelas Eko Suprianto selaku koreografer Cultural Night KTT G20.
8. Persiapan 1 Tahun
Eko suprianto menjelaskan bahwa acara besar ini memakan banyak waktu untuk persiapan hingga memiliki konsep yang matang.
“Kurang lebih persiapan acara ini 1 tahun, mulai dari presiden memastikan bahwa kita akan jadi tuan rumah KTT G20, kita dan tim mulai menggagas ide. Kemudian latihan sekitar 3 sampai 4 bulan
9. Mengedepankan Bahasa Indonesia
Baca Juga: Hari Ini Kamis Apa 29 Desember 2022 di Kalender Jawa? Cek Info Lengkapnya Berikut Ini
Hampir seluruh rangkaian acara G20 menggunakan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa utama. Baik dalam pembawaan rangkaian acara hingga lagu-lagu yang dinyanyikan menggunakan Bahasa Indonesia.
Eko Suprianto mengungkapkan penggunaan Bahasa Indonesia menunjukkan kekayaan budaya yang dimiliki Indonesia dan akan sangat membanggakan bisa ditonton belasan Kepala Negara yang hadir.
10. Di Pantau Luhut Binsar Pandjaitan
Mentri Koordinstor Maritim Dan Investasi RI Luhut Binsar pandjaitan ikut memantau jalannya agenda KTT G20, termasuk sesi Gala Dinner dan Cultural Night.
“Saya perfeksionis orangnya jadi saya selalu belajar cek recheck dan itu jadi kebiasaan. Saya 5 kali nengok kesana”. Jelas Luhut kepada Najwa Shihab saat menghadiri gladiresik KTT G20.
Luhut juga mengungkapkan bahwa KTT G20 menghasilkan pendanaan USD 20 Milliar.***
