Network
UTARA TIMES – Diketahui bahwa di Jakarta terdapat 24 orang yang dinyatakan positif mengidap penyakit Cacar Monyet, yang jumlahnya di dominasi oleh kalangan pria. Ini kata Dinkes.
Seperti yang diketahui bahwa penyakit Cacar Monyet adalah penyakit menular yang masuk kategori zoonosis langka yang disebabkan oleh virus monkeypox.
Penyebaran penyakit Cacar Monyet dapat melalui sentuhan langsung antara manusia dengan hewan yang telah terinfeksi virus monkeypox.
Selain itu, penularan juga bisa disebarkan dari manusia ke manusia lain seperti ibu hamil ke janin yang menyebar melalui plasenta, kontak langsung dengan cairan tubuh yang terinfeksi, atau melalui pakaian atau linen yang terkena cairan tubuh penderita.
Di Jakarta sendiri, menurut Dinas Kesehatan setempat kasus Cacar Monyet bertambah banyak menjadi 24 penderita.
Baca Juga: Ide Tema Kegiatan untuk Peringatan Hari Pahlawan 2023 yang Berkesan
Dinkes menyebutkan jika penderita yang kebanyakan berasal dari kaum pria ini hanya mengalami gejala ringan.
Kabar baiknya, dari total 24 orang yang terkena penyakit Cacar Monyet ini, satu diantaranya berhasil membaik dan sisanya masih dalam perawatan intensif di rumah sakit.
“Kasus positif total ada 24 orang semua gejala ringan, tertular dari kontak seksual, semuanGya laki-laki berusia 25-50 tahun.” Tutur seorang kepala seksi surveilans dan imunisasi Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama yang dilansir Utara Times dari Depok.pikiran-rakyat.com.
Baca Juga: Cek Status KJP Plus Tahap 2: Ini Daftar Penerima dan Jadwal Cair KJP November
Pengidap penyakit yang disebabkan oleh virus Monkeypox ini pertama kali mencuat di tahun 1958, yang saat ini ditemukan wabah yang menyerang koloni monyet peliharaan untuk penelitian.
Oleh karena itu, penyakit ini dinamakan Cacar Monyet. Kemudian kasus pertama yang menginfeksi manusia terjadi di tahun 1970 di Kongo.
Sejak saat itu, kasus Cacar Monyet mulai bermunculan di beberapa negara seperti Afrika Tengah dan Barat, Kamerun, Pantai Gading, Gabon, Liberia, Nigeria, Republik Kongo, Sierra Leone, dan kini di Jakarta.
Baca Juga: Ai Art Generator Disney: Ubah Fotomu Jadi Karakter Animasi dengan Web Ini
Kasus positif Cacar Monyet pertama kali di DKI Jakarta dilaporkan terjadi sejak 13 sampai 31 Oktober 2023 lalu.
Untuk itu, demi meminimalisir penyebaran virus Monkeypox Pemprov DKI Jakarta akan terus mengupayakan vaksinasi.
Menurut Ngabila Salama, vaksinasi untuk mencegah penyebaran penyakit Cacar Monyet ditargetkan menyentuh angka 495, dan sejauh ini sudah 447 orang telah divaksin.
Demikian beberapa informasi mengenai kasus Cacar Monyet yang saat ini telah muncul di DKI Jakarta.***
