58 Tahun yang Kokoh dan Konsisten: Pikiran Rakyat Hadir untuk Tiap Generasi

- 26 Maret 2024, 00:07 WIB
58 Tahun yang Kokoh dan Konsisten: Pikiran Rakyat Hadir untuk Tiap Generasi
58 Tahun yang Kokoh dan Konsisten: Pikiran Rakyat Hadir untuk Tiap Generasi /Pikiran Rakyat/

UTARA TIMES - Pada 24 Maret 2024 kemarin Harian Umum Pikiran Rakyat (PR) telah memasuki usianya yang ke 58 tahun menemani pembaca yang setia setiap generasi.

Masa 58 tahun bukanlah waktu yang sebentar dan dengan berbagai dinamika di dunia media massa yang hingga saat ini Pikiran Rakyat masih konsisten memberikan informasi yang mencerahkan.

Seperti yang dituturkan oleh Januar Primadi Ruswita selaku komisaris Pikiran Rakyat Bandung yang mengatakan bahwa Pikiran Rakyat telah menjadi bagian dari dinamika kehidupan.

“Tetapi sudah menjadi bagian agen perubahan kehidupan yang lebih baik serta turut serta mencerdaskan bangsa. Berita dan informasinya mengedepankan jurnalisme berkualitas dan bertanggung jawab. Serta bisa menjadi rujukan publik dan para pemangku kepentingan,” katanya.

Baca Juga: Cek Info Ganjil Genap Jakarta Hari Ini Selasa, 26 Maret 2024, Ada Jam dan Titik Lokasi

Meskipun ditengah gempuran inovasi perubahan dalam dunia tekhnologi namun Pikiran Rakyat tetap mampu mempertahankan eksistensinya sebagai media massa yang konsisten.

“Di sinilah kita mesti beradaptasi dan bertransformasi ke media digital. Artinya, media cetak tidak hilang, tetapi bertransformasi, juga mengembangkan multiplatform yang lain terutama dalam digitalnya,” ujarnya.

Tantangan yang Beragam

Selanjutnya di tengah tantangan zaman dan perjalanan sejarah perjalanan media massa yang mengalami pasang surut dan menapaki sebuah romantismenya hal ini sebagaimana yang sampaikan oleh Tia Yuniarti selaku Direktur PT Pikiran Rakyat Bandung.

“Selama 58 tahun melayani pembaca, Pikiran Rakyat telah mengalami masa-masa dengan dinamika yang begitu beragam. Pernah mengalami masa-masa yang mengalami tekanan dari penguasa, juga pernah mengalami indahnya pers sebagai buah dari perjuangan reformasi,” katanya.

Baca Juga: Bacaan Doa Qunut Witir di 15 Malam Terakhir Bulan Ramadhan, Arab Latin Terjemah

Dengan banyaknya rintangan yang telah dilalui sehingga eksistensi dari Pikiran Rakyat tidak diragukan lagi dalam komitmennya dalam memberikan informasi kepada masyarakat.

“Masa-masa itu telah membuat Pikiran Rakyat semakin dewasa, kami juga semakin meneguhkan komitmen untuk menjalankan fungsi pokok pers yakni menyebarkan informasi, mengedukasi, menghibur, dan satu fungsi yang tak kalah penting yaitu adalah sebagai sarana kontrol sosial,” ujarnya.

Melawati bergaia tantangan yang tidak mudah dan telah mencapai usianya yang ke 58 tahun dan mendekati dekade ke-6 menjadikan Pikiran Rakyat semakin kokoh dalam dunia pers Indonesia.

“Mendekati dekade ke-6 ini, tugas Pikiran Rakyat juga semakin berat karena semakin dihadapkan dengan maraknya hoaks, disinformasi, dan misinformasi. Tetapi, meskipun demikian, Pikiran Rakyat akan tetap berjuang untuk meminimalkan dampak buruk yang ditimbulkan oleh hoaks-hoaks tersebut kepada masyarakat,” tuturnya.

Terima kasih para pembaca

Dengan beragamnya pembaca dari Harian Umum Pikiran Rakyat dari generasi babby bommbers hingga generasi Z menjadikan kekokohan dari media massa ini terus mendapat kepercayaan dari publik.

Baca Juga: Bacaan Doa Qunut Witir di 15 Malam Terakhir Bulan Ramadhan, Arab Latin Terjemah

“Pembaca Pikiran Rakyat ini terbagi ke dalam beberapa segmen. Satu dari segmen pembaca baby boomers, yang 58 ke atas dan memang masih sepenuhnya mereka rata-rata membaca media cetak. Kemudian pembaca dari generasi X yang berusia 48-58 tahun, generasi yang sebagian masih membaca media cetak, sebagian sudah membaca media online. Dan generasi milenial yang sebagian membaca portal berita dan sebagian membaca media sosial. Di situ juga ada pendengar-pendengar radio yang sudah ada di situ. Kemudian ada generasi alfa dan generasi Z yang semuanya menggunakan media sosial untuk mengakses informasi. Tentunya kami Pikiran Rakyat mencoba menyasar semua segmen tersebut. Alhamdulillah perkembangannya sangat baik,” katanya.

Oleh karennya dengan geliat pembaca yang masih konsisten hingga saat ini Tia mengungkapkan rasa terima kasih sebanyak-banyaknya kepada para pembaca yang terus setia.

“Pikiran Rakyat ingin mengucapkan apresiasi dan terima kasih yang tidak terhingga kepada khalayak pembaca yang selalu selama ini tetap setia, percaya, dan terus mendukung Pikiran Rakyat. Kami Pikiran Rakyat merasa tersanjung,” katanya.

Dengan perjalanan yang ke 58 tahun bagi media massa bukan hal yang mudan namun Harian Umum Pikiran Rakyat bisa membuktikan eksistensinya hati pembaca.***

Editor: Nur Umar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x