Network
UTARA TIMES – Kapal selam TNI Angkatan Laut telah diluncurkan dengan model KRI Alugoro-405, pengamat militer dan intelijen yaitu Susaningtyas Kertopati menghimbau kepada TNI AL untuk mengatur strategi baru melalui Artificial Intelligence (AI).
Peluncuran kapal selam KRI Alugoro-405 menjadi bukti realisasi dari TNI AL kepada pengamat militer dan intelijen, sebelumnya TNI AL sudah memiliki kapal selam aktif yaitu KRI Nagapasa-403 dan KRI Ardadedali-404.
Pengamat militer dan intelijen memberikan gambaran tentang visi misi untuk perkembangan KRI Alugoro-405 kapal selam TNI AL, dan ingin adanya strategi melalui Artificial Intelligence (AI).
Baca Juga: LTMPT Umumkan 110.459 Peserta SNMPTN 2021 yang Dinyatakan Lolos, Berikut Rinciannya
“Perkembangan kapal selam KRI Alugoro-405 harus menjadi lebih efisien dan memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI). Kapal selam baru perlu memenuhi syarat dengan Underwater Unmanned Vessel (UUV) melengkapi Unmanned Sub-Surface Vehicle (USSV) yang sudah banyak digunakan,” ujar Susaningtyas Kertopati.
“Kapal selam dengan teknologi yang tinggi perlu diimbangi juga dengan mengantisipasi bermacam strategi taktik dan peperangan kapal selam, dan antikapal selam di masa depan sebagai tanggung jawab TNI AL,” sambung Susaningtyas Kertopati.
Baca Juga: Penulis Nawal El Saadawi Meninggal di Usia 89 Tahun. Mari Intip Jejak Karirnya Semasa Hidup
Kapal selam TNI AL yaitu KRI Nagapasa-403, KRI Ardadedali-404, dan KRI Alugoro-405 merupakan kolaborasi antara PT PAL Indonesia dengan DSME (Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering) Korea pada generasi pertama.
Laut Indonesia yang memiliki karakteristik dangkal, dalam, dan salinitas (keasinan) cocok menggunakan kapal selam KRI Alugoro-405 karya dari PT PAL Indonesia dengan DSME Korea.
Baca Juga: Lengkap! Link Pengumuman SNMPTN 2021, Dari Seluruh PTN Di Indonesia
