UTARA TIMES - Berikut ini 4 pelajaran yang dapat kamu ambil dari kisah Isra Miraj, perjalanan malam spiritual Nabi Muhammad Saw.
Kisah Isra Miraj, merupakan perjalanan malam spiritual Nabi Muhammad Saw dari Mekkah ke Yarussalem sebelum akhirnya naik ke Sidratul Muntaha dan bertemu dengan Allah SWT.
Kisah Isra Miraj terjadi pada bulan Rajab, dimana bulan Rajab dikenal sebagai bulan pertobatan. Selain itu, Isra Miraj dalam bulan Rajab merupakan awal dari waktu spiritual kita menuju bulan Ramdhan yang penuh berkah.
Dalam perjalanan kisah Isra Miraj inilah nabi Muhammad Saw mendapatkan mukjizat dari Allah SWT.
Nabi Muhammad Saw menerima perintah dari Allah SWT untuk meminta umatnya melakukan sholat sebanyak 50 waktu dalam satu hari satu malam. Tanpa membantah, Nabi Muhammad Saw mengiyakan dan kembali.
Ketika bertemu dengan nabi Musa as, nabi Musa bertanya perihal jumlah waktu Sholat. Ketika nabi Musa as mengetahui bahwa jumlah waktu sholat yang diperintahkan sebanyak 50 waktu, nabi Musa as mendorong nabi Muhammad Saw untuk kembali dan meminta keringanan.
Setelah beberapa kali nabi Musa as menyarankan nabi Muhammad Saw untuk meminta keringanan pada Allah SWT, akhirnya jumlah sholat jatuh pada lima waktu.
Baca Juga: Kapten Napoli Sebut Timnya Berada di Jalur yang Benar untuk Raih Scudetto Serie A Liga Italia
Nabi Musa as sempat menyarankan nabi Muhammad Saw untuk kembali meminta keringanan. Tetapi Nabi Muhammad Saw tidak melakukannya karena terlanjur malu untuk meminta waktu sholat yang lebih sedikit.
Lalu, apa yang dapat di pelajari dari kisah Isra Miraj?
1. Dengarkan dan Patuhi Perintah Allah SWT.
Nabi Muhammad Saw telah mendengarkan dan mematuhi perintah Allah untuk menyampaikan perintah sholat lima waktu kepada umatnya.
Nabi Muhammad sama sekali tidak membantah. Maka, kita bisa mulai mendengarkan dan mematuhi semua perintah Allah SWT seperti apa yang dilakukan oleh nabi Muhammad Saw.
2. Menerima Nasihat.
Nabi Muhammad Saw selalu membuka dirinya untuk mendengarkan nasihat orang lain. Seperti ketika ia mendengarkan nasihat Nabi Musa as untuk meminta keringanan pada Allah SWT.
3. Menunjukan Perhatian.
Ketika Nabi Muhammad Saw rela untuk kembali kehadapan Allah SWT untuk meminta keringanan, ia perduli dan perhatian pada umatnya. Ia tau, umatnya tidak akan sanggup melakukan sholat sebanyak 50 Waktu.
4. Merasa Malu di Hadapan Allah SWT.
Nabi Muhammad Saw saja merasa malu ketika terus menerus meminta keringanan pada Allah SWT.
Baca Juga: Awal Bulan Maret Ceria, 4 Shio Diterjang Hoki dan Rezeki Tiada Henti
Kita memiliki banyak hal yang memalukan seperti melalaikan perintah sholat, melakukan hal-hal yang tidak pantas di depan umum, dan banyak lagi.
Sikap Nabi Muhammad Saw di atas harus kita teladani agar menjadi pribadi yang lebih baik dan mulai menaati perintah yang diberikan Allah SWT.
Maka, demikianlah 4 pelajaran yang dapat kamu ambil dari kisah Isra Miraj, perjalanan malam Nabi Muhammad Saw.***