24 Guru dan Pelajar di Bogor Positif Covid-19 Tanpa Gejala, Kenapa Bisa?

22 November 2021, 08:49 WIB
24 Guru dan Pelajar di Bogor Positif Covid-19 Tanpa Gejala /freepik.com/felicities

UTARA TIMES - Sebanyak 24 guru dan pelajar yang ada di SD Negeri Sukadamai 2, Kecamatan Tanah Sareal,

Kota Bogor, Jawa Barat, terkonfirmasi positif Covid-19.
Meski ada 24 guru dan pelajar SD Negeri Sukadamai 2 terkonfirmasi positif Covid-19, semuanya tanpa gejala.

Atas dasar itu, Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) SD Negeri Sukadamai 2 dihentikan 10 hari.

Temuan kasus positif Covid-19 dari klaster sekolah tersebut berawal dari hasil swab acak PTMT yang dilakukan Puskesmas Mekarwangi, Kamis 17 November 2021.

Baca Juga: Link Twibbon Hari Guru Nasional 2021, Berikut Sejarah Penetapan 25 November sebagai Hari Guru Nasional

Dari 50 sampel hasil swab yakni 29 siswa dan 21 pendidik, sebanyak 14 siswa dan 10 tenaga pendidik terkonfirmasi positif Covid-19.

Wali Kota Bogor Bima Arya pun mengatakan, saat ini seluruh siswa dan guru di SDN Sukadamai 2 dalam kondisi sehat.

Meskipun terkonfirmasi positif Covid-19, kata Wali Kota, mereka semua dalam kondisi tanpa gejala.

Bima memastikan, semua guru di SDN Sukadamai 2 sudah divaksin. Sementara, pelajar belum divaksin karena usianya di bawah 12 tahun.

“Sesuai dengan aturan, kita minta agar PTM dihentikan selama 10 hari. Kita juga sudah melakukan tracing kontak erat,” ujar Bima Arya dalam konferensi pers di area GOR Indoor Basket Pajajaran, Kota Bogor, Sabtu 20 November 2021.

Meski ada 24 warga Kota Bogor dinyatakan positif Covid-19, 100 persen mereka yang terkonfirmasi dalam kondisi sehat tanpa gejala.

Satgas Covid-19 pun mengindikasi bahwa kekebalan kelompok sudah terbentuk.

Baca Juga: 25 Link Twibbon Hari Guru Nasional 2021, Desain Terkeren Sebagai Tanda Cinta untuk Guru

Tugas Satgas Covid-19 melakukan observasi dalam 10 hari ke depan, dan meminta Dinas Pendidikan Kota Bogor memantau sekolah untuk memastikan apakah ada yang bergejala.

“Mudah mudahan bukan indikasi gelombang ke-tiga. Mudah-mudahan ini indikasi herd immunity. Jadi virusnya semakin melemah, positif tapi tidak ada gejala,” ucap Bima.

Selama PPTMT ini, Wali Kota mengatakan sudah ada dua kasus positif Covid-19 dari sekolah.

Kasus pertama ada lima warga yang positif, dan yang kedua 24 kasus. Semuanya tanpa gejala.
Sebagai antisipasi klaster sekolah, pekan ini Satgas Pusat akan melakukan screening swab di lingkungan sekolah.

Setidaknya ada 1.000 sampel dari siswa dan pelajar yang akan diperiksa.

Bima menyebut telah menyiapkan antisipasi akan adanya lonjakan kasus Covid-19.

Baca Juga: INFO Jadwal Vaksin Gratis Bogor pada 23 hingga 25 November 2021, Tersedia Pfizer Dosis 1 dan 2!

Seluruh tenaga kesehatan dan ruang isolasi selalu disiagakan untuk mengantisipasi lonjakan gelombang ketiga Covid-19.

“Bagaimanapun kami tetap siaga dan waspada. Rumah sakit lapangan siap diaktivasi, kemudian tempat isolasi di Ciawi juga siap dioperasikan. Semuanya sudah siaga,” kata Bima.

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor sudah berkoordinasi dengan Polresta Bogor Kota.

Baca Juga: Daftar Tanggal Merah Bulan Desember 2021 Terbaru: Hari Ibu Nasional dan Hari Natal Libur?

Rencananya, Satgas Covid-19 akan mengeluarkan kebijakan pengetatan mobilitas di awal Desember 2021 sesuai dengan himbauan presiden.

“Akhir tahun ini kita harus waspada karena adanya mobilitas warga yang meningkat terkait dengan libur akhir tahun. Kemungkinan akan diberlakukan ganjil-genap, kemudian nanti PPKM level 3 akan berlaku dari tanggal 24 hingga akhir tahun sesuai dengan instruksi dari pusat,” kata Bima.

Baca Juga: 25 Link Twibbon Hari Guru Nasional 2021, Desain Terkeren Sebagai Tanda Cinta untuk Guru

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro meminta agar 24 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 untuk tidak keluar rumah selama masa isolasi mandiri.

Purnomo juga meminta agar RT dan RW seluruh Kota Bogor memonitor para warga yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Pastikan mereka tidak kemana-mana, RT dan RW setempat diminta untuk memonitor,” katanya di Balai Kota Bogor.***

Editor: Anas Bukhori

Tags

Terkini

Terpopuler