Network
UTARA TIMES- Pemerintah resmi melarang perjalanan mudik Lebaran tahun ini, yakni mulai dari tanggal 6-17 Mei 2021, demi menekan penularan Covid-19.
Mengenai aturan tersebut nampaknya mengundang simpati terhadap politikus Fadli Zon.
Fadli Zon menyoroti kebijakan pemerintahan Presiden Jokowi terkait larangan mudik Lebaran 2021.
Baca Juga: Bintang Emon Dukung Najwa Shihab Sindir 264 Anggota DPR yang Bolos Kerja Jelang Lebaran 2021
Fadli Zon menilai kebijakan Jokowi terkait larangan mudik tersebut membingungkan masyarakat.
Menurut Fadli Zon, kebijakan Jokowi yang meniadakan mudik Lebaran tersebut mengarah kepada diskriminasi terhadap Warga Negara Indonesia (WNI).
Pasalnya, di dalam negeri Jokowi menekankan kepada masyarakat Indonesia untuk tidak mudik.
Fadli Zon menyoroti kedatangan WNA Tiongkok sementara di dalam negeri dilarang untuk mudik.
"Diskriminasi terhadap WNI. Mudik dilarang, WNA Tiongkok terus datang," cuit Fadli Zon dikutip Utara Time pada Pikiran-Rakyat.com dari Twitter @fadlizon pada 6 Mei 2021.
Sikap Fadli Zon tersebut bukan tanpa alasan. Sebelumnya pemerintah memperbolehkan untuk mudik Lebaran 2021. Berita tersebut sempat disampaikan oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi.
