Benarkah Alat Transaksi di Indonesia Kini Menggunakan Yuan (Mata Uang China) dan Rupiah? Simak Faktanya

- 4 Oktober 2021, 09:28 WIB
Alat Transaksi di Indonesia Telah Menggunakan Rupiah dan Yuan (Mata Uang China) untuk Sehari Hari, Begini Fakta Faktanya!
Alat Transaksi di Indonesia Telah Menggunakan Rupiah dan Yuan (Mata Uang China) untuk Sehari Hari, Begini Fakta Faktanya! /Antara/

UTARA TIMES- Informasi transaksi di Indonesia dapat menggunakan Rupiah dan Yuan (Mata Uang China) sehari hari beredar di media sosial facebook sejak september lalu.

Informasi yang beredar jika Yuan (mata uang China) sebagai alat transaksi di Indonesia dengan China.

Sebuah artikel yang beredar mengenai transaksi di Indonesia menggunakan Rupiah dan Yuan pada 8 September 2021 menyebutkan hal tersebut hingga ramai diperbincangkan akan kebenarannya.

Baca Juga: Kuota Kemendikbud 2021 untuk Aplikasi Apa Saja? Berikut Rincian Keterangannya

Artikel terkait menyebutkan dalam narasinya sebagai berikut :

“Mulai Hari Ini, Transaksi RI-China Bisa Pakai Rupiah atau Yuan” itu kemudian dibubuhi narasi dalam Bahasa Sunda yang menyebut kalau mulai tanggal 6 September 2021, transaksi di Indonesia akan menggunakan Yuan.

Dalam unggahan informasi itu, pengunggah mencantumkan pernyataan provokatif yang mengajak pembaca membela negara dan menentang kebijakan.

Adapun narasi yang diunggah oleh akun penyebar informasi itu dengan bahasa sunda,sebagai berikut :

"Ngawitan kaping 6 kamari, Siap-siap kapayunna meuli lotek, cendol, seblak, cireng, jeung sajabana bisa jadi kudu ku yuan, ngarti pan kunaon hayooooooo we di perpanjang.... Can panjang eta nama, Dek ku saha di belaan mun lain ku urang urang.
Cik mikir kumaha anak incu urang kahareup ......". Tulisnya dalam keterangan unggahan pada 8 september yang dikutip Utara Times pada 4 Oktober 2021 dari Antara.

Halaman:

Editor: Anas Bukhori

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah