Network
UTARA TIMES – Bagi peserta vaksin yang ingin mendapatkan vaksinasi tidak merasa keberatan ketika dirinya diminta untuk isi data pribadinya ke dalam daftar.
Tapi bagaimana jadinya jika isi dari data pribadi yang dituliskan disalahgunakan oleh oknum petugas vaksin yang ‘nakal’?
Beberapa oknum petugas vaksin memanfaatkan posisi mereka untuk mendapatkan isi data pribadi peserta vaksin terutama nomor handphone.
Tidak sedikit dari mereka melakukan kontak dengan peserta vaksin, yang mana isi dari chatting mereka bukan mengenai vaksinasi.
Oknum petugas vaksin memanfaatkan data pribadi peserta untuk kepentingan pribadi mereka, salah satunya untuk berkenalan.
Beberapa peserta vaksin yang sebagian besar adalah perempuan merasa sangat keberatan dan tidak nyaman dengan hal tersebut.
Baca Juga: Nama Gus Baha Jadi Trending di Twitter Usai Dijagokan Jadi Ketua Umum PBNU
Pengakuan dari beberapa korban mengatakan jika petugas vaksin mendapatkan nomor pribadi mereka dari data vaksin yang dituliskan, tanpa adanya persetujuan dari pemilik nomor.
