Network
UTARA TIMES- Novia Widyasari masih menjadi pembicaraan publik karena melakukan bunuh diri dengan meminum sianida di pusaran makam ayahnya.
Beban hidup yang dirasakan Novia Widyasari mencatatkan dirinya sangat depresi dengan segala masalah yang ada pada hidupnya.
Sebuah kejadian menyakitkan bagi Novia Widyasari, perempuan berusia 23 tahun yang tinggal di Mojokerto ini.
Berbagai curhatan Novia Widyasari terkumpul dalam unggahannya di Quora sejak beberapa bulan lalu.
Baca Juga: Terkuak Alasan Novia Widyasari Bunuh Diri dengan Racun Sianida, Diduga karena Dihamili Oknum Polisi
Novia mengakui jika dirinya sudah tidak aktif bermedia sosial kecuali WA dan Quora, baginya Quora sebagai tempat curhat yang tidak membuat trauma.
Sebelum kejadian Novia Widyasari dalam akun Quora-nya dengan nama lain memberikan kisah haru tentang perjuangan ibunya.
Novia Widyasari menuliskan keterangan yang menceritakan bagaimana perjuangan seorang ibu untuk anaknya tetap hidup.
"Perbuatan paling mengharukan apa yang dilakukan Ibumu?"
Novia Widyasari menulis serta membagikan foto dokumentasinya sebagai berikut
" Setiap hari, setiap mama berangkat kerja, setiap mama memandangku, setiap jam setiap waktu.
Baca Juga: Biodata Randy Bagus Hari Sasongko Pacar Novia Widyasari, Akun Instagram, Twitter hingga Asal Daerah
Beliau selalu memohon kepada saya untuk tetap hidup.
Bersimpuh, menangis, menciumi saya.
"hidup ya, temani mama" dia berkata sambil memegangi tangan saya.
Dia hanya membutuhkan saya hidup saja. Tidak ada tuntutan lain.
Dia membawa saya ke RSJ untuk berobat. Setelah pemeriksaan dengan Psikiater saya dirujuk untuk konseling ke Psikolog. Saya didiagnosa Depresi Mayor dan dianjurkan rawat inap namun saya menolak.
Saya tidak pernah berbicara. Saya hanya bisa menulis atau mengetik sesuatu yg ingin saya sampaikan. Itulah sebabnya kadang saya mengirimi mama pesan singkat "ma, aku takut. aku pengen mati ma"."
Baca Juga: Hasil Liga 1 Persib vs Madura United, Gol Tunggal Frets Bawa Maung Bandung Gusur Arema FC
Diketahui, Jasad Novia Widyasari yang bunuh diri dengan sianida tersebut berada di samping makam ayahnya di Dusun Sugihan Desa Japan, Kecamatan Sooko, Mojokerto.
Novia Widyasari yang diduga mengalami depresi berat, memiliki hubungan dengan seorang anggota polisi Randy Bagus Hari Sasongko yang berdinas di Polres Pasuruan.
Sang Pacar Randy Bagus menurut hasil pemeriksaan, diketahui Novia dan Bripda RBHS keduanya berkenalan di suatu acara pada bulan Oktober 2019 silam.
Dari keterangan berbagai sumber yang beredar, Karena diperkosa hingga hamil oleh Randy Bagus, Novia pernah dua kali memberitahukan dirinya hamil yakni pada Maret dan Agustus 2021 hingga dipaksa melakukan Aborsi.***
