Rocky Gerung Beri Tanggapan Terkait Pemotongan Gaji Karyawan PT Pertamina: Gak Pancasilais

- 23 Desember 2021, 11:25 WIB
Rocky Gerung Beri Tanggapan Terkait Pemotongan Gaji Karyawan PT Pertamina: Gak Pancasilais
Rocky Gerung Beri Tanggapan Terkait Pemotongan Gaji Karyawan PT Pertamina: Gak Pancasilais /YouTube Rocky Gerung Official

UTARA TIMES – Kabar beredarnya kebijakan mengenai pemotongan gaji bagi karyawan PT Pertamina mengundang kritik para buruh dan pengamat politik.

Jika kebijakan pemotongan gaji ini benar dilakukan, para buruh karyawan PT Pertamina akan merencanakan aksi mogok kerja pada 29 Desember 2021 hingga 7 Januari 2021.

Selain itu, salah satu pengamat politik Rocky Gerung mengungkapkan kegeramannya mengenai kebijakan pemotongan gaji bagi karyawan PT Pertamina.

Baca Juga: Kronologi Kasus Mbah Minto, Bukan YouTuber, Kini Divonis Penjara Saat Melawan Maling

Dilansir dari kanal YouTubenya, Rocky Gerung mengungkapkan jika kebijakan pemotongan gaji karyawan PT. Pertamina merupakan pemerasan terhadap buruh, 

"Itu yang sering terjadi bahwa akumulasi berlangsung di tingkat elit, sementara buruhnya yang diperas. 'Kan itu sama sekali tidak pancasilais," kata Rocky Gerung.

Selain itu, Rocky Gerung juga mengkritik pihak kementerian terkait yang dianggap tidak peka dengan kondisi yang terjadi kepada buruh di Pertamina.

Baca Juga: Isi Caption Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam Peringati Hari Ibu 2021: Ibu, Saya Kangen

"Kepekaan sang menteri juga tidak terlihat di situ. Seharusnya ada keterangan lebih terbuka mengapa dipotong. Namun, apapun yang terjadi yang harus dipotong adalah yang atas, karena pandemi justru memberi beban pada yang di bawah," ujar Rocky Gerung.

Pandemi Covid-19 yang terjadi pada Maret 2020 di Indonesia membuat sejumlah orang mengalami kesulitan keuangan.

Baca Juga: Viral Percakapan Korban Begal Payudara di Karawang : ‘Aku Gemeteran'

Namun, meskipun sejumlah masyarakat mengalami kesulitan, beberapa waktu yang lalu beberapa pejabat dilaporkan mengalami pertambahan kekayaan.

"Dalilnya itu nggak perlu repot-repot mikir sana sini, pegang saja prinsip mereka yang dibawah selalu mengalami beban paling besar. Apalagi, perempuan itu yang paling menderita," tuturnya.*** (pikiranrakyat.com/Cristinakasihnugrahaeni)

Artikel ini pernah tayang pada kanal pikiranrakyat.com dengan judul Bak Pemerasan Buruh, Pertamina Potong Gaji Karyawan tapi Komisaris Tetap

Editor: Nurmaya

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah