Terungkap! Inilah Kronologi Kecelakaan Bus Pariwisata di Bantul yang Tewaskan 13 Orang dan 36 Orang Luka

- 7 Februari 2022, 16:12 WIB
Terungkap! Inilah Kronologi Kecelakaan Bus Pariwisata di Bantul yang Tewaskan 13 Orang dan 36 Orang Luka
Terungkap! Inilah Kronologi Kecelakaan Bus Pariwisata di Bantul yang Tewaskan 13 Orang dan 36 Orang Luka /Foto : PMJ News / Polri TV/

UTARA TIMES - Kronologi kecelakaan bus pariwisata rombongan Sukoharjo yang menewaskan 13 orang saat sedang tamasya di Yogyakarta tepatnya di ruas jalan Imogiri-Dlingo, Bantul, Minggu 6 Februari 2022 terungkap.

Selain menewaskan 13 orang, kecelakan bis ini juga membuat 34 korban lainnya mengalami luka-luka Diketahui bahwa korban kecelakaan bus adalah rombongan pekerja dari Sukoharjo, Jawa Tengah yang hendak piknik.

Naasnya, bus yang mereka tumpangi menabrak tebing di Bukit Bego, Kecamatan Imogiri. Terkait dengan kecelakaan bus itu, pihak kepolisian telah memeriksa tiga orang saksi untuk mengetahui kronologi kejadian.

Baca Juga: Kecelakaan di Bantul Hari ini, Berikut Fakta Kecelakaan Bus Tabrak Tebing Hingga Menewaskan 13 Orang

Dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan, Kapolres Bantul AKBP Ihsan menjelaskan bahwa bus sempat tidak kuat menanjak Bukit Bego, namun saat turunan kendaraan akhirnya oleng karena sistem pengeremannya tidak berfungsi.

"Ada tiga orang yang kami periksa, bus sempat tidak kuat dan sebagian penumpang turun. Setelah menanjak dengan perlahan, penumpang naik lagi," ungkap AKBP Ihsan seperti dikutip dari siaran Polri TV, Senin 7 Februari 2022.

"Pada saat turunan tersebut, melaju turun dan tiba-tiba oleng karena rem tidak berfungsi (blong)," imbuh AKBP Ihsan.

Menurut AKBP Ihsan, berdasarkan hasil keterangan saksi yang juga korban kecelakaan bus, penumpang sempat melihat sopir panik. Pengemudi bus juga berusaha mempermainkan handgrip atau perseneling gigi kendaraan untuk mencoba menghentikan laju bus yang terhambat di tanjakan.

"Sopir sempat panik sambil memainkan handgrip atau persenelingnya saat bus turun ke bawah," jelas AKBP Ihsan.

Halaman:

Editor: Anas Bukhori

Sumber: Mataram Pikiran-Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x