Berikut petikan suratnya:
Adapun salah satu korban salah sasaran akibat penyerangan tersebut yaitu berasal dari Timika Papua.
Akibat dari serangan salah sasar tersebut membuat korban mengalami luka permanen yaitu tangan kanan terputus, tangan kiri tempurung tangan terpotong, kaki mengalami luka sayatan, posisi terakhir korban sekarang berada di RS JIH Timur Polda DIY.
Baca Juga: Dugaan Kronologi Kerusuhan Babarsari, Seturan Jogja Hingga Trending Twitter
Surat tersebut bertujuan untuk mengumpulkan para pelajar dan mahasiswa Papua untuk meminta pengaduan kepada pihak yang berwajib.
Baca Juga: Babarsari Sleman Memanas, Netizen Sebut Gotham City Jogja, Apa itu?
Kejadian hari ini diduga dipicu oleh tuntutan orang Maluku yang ingin Polisi agar cepat menangkap pelaku kerusuhan.***