Network
UTARA TIMES – Biaya Stadion JIS atau Jakarta International Stadium ternyata tidak diambil dari uang pajak rakyat melainkan dari dana Pemulihan Ekonomi Nasional atau PEN.
Besarnya dana pembangunan atau biaya stadion JIS yang telah dikeluarkan ramai diperbincangkan ketika pembatas tribun penonton langsung jebol saat grand opening pertandingan baru dilakukan.
Berikut adalah kisaran dana pembangunan atau biaya stadion JIS yang kemarin malam baru roboh bagian pembatas tribun penontonnya.
Menurut laman BPK Jakarta, Gubernur Anies Baswedan mengungkapkan bahwa dana PEN dari pemerintah pusat tersebut melalui PT Sarana Multi Infrastruktur akan digunakan untuk membiayai enam proyek termasuk Taman Izmail Marzuli atau TIM dan Jakarta International Stadium atau JIS.
Dana PEN yang telah cair menruut keterangan per tanggal 14 Desember 2021 lalu adalah sekitar Rp3,26 triliun dari BUMN.
Penggunaan dana tersebut tidak sebatas untuk proyek JIS saja, tapi juga untuk meningkatkan infrastruktur pengendali banjir, pengelolaan sampah dan masih banyak yang lainnya.
Baca Juga: Inilah Jadwal Tayang dan Harga Tiket Film Ivanna di Bioskop Bekasi Hari Ini, 25 Juli 2022
Biaya stadion JIS menjadi viral setelah potongan video jebolnya pembatas tribun penonton menjadi perbincangan hangat di sosial media.
Hal yang membuat public bertanya-tanya adalah kenapa pembatas tribun penonton tersebut bisa roboh bahkan saat grand launching sang stadion itu sendiri.
Beberapa akun juga menyoroti peristiwa rubuhnya pembatas tribun JIS saat pertandingan Persija vs Chonburi FC tadi malam.
Baca Juga: Cacar Monyet itu Apa, Bagaimana Cara Pencegahannya? Simak Penjelasannya
Salah satu akun yang menyoroti kejadian robohnya pembatas tribun penonton JIS adalah @siaranbolalive yang meminta agar kualitasnya di cek dan tidak hanya menyalahkan penonton saja. Apalagi dengan dana pembangunan atau biaya stadion JIS yang tidak sedikit.***
